SIFAT FISIK DAN MEKANIK KAYU LAMINA CAMPURAN KAYU MANGIUM DAN SENGON

Main Authors: Abdurachman, Abdurachman, Hadjib, Nurwati
Other Authors: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
Format: Article info eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan , 2009
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1325
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1325/1203
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1325
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">SIFAT FISIK DAN MEKANIK KAYU LAMINA CAMPURAN KAYU MANGIUM DAN SENGON</title><creator>Abdurachman, Abdurachman</creator><creator>Hadjib, Nurwati</creator><subject lang="id-ID">Sifat fisik; mekanik; papan lamina; mangium; sengon</subject><description lang="id-ID">Pasokan kayu dewasa ini umumnya berkualitas rendah dan berukuran kecil. Hal ini menyulitkan dalam penggunaan kayu berukuran besar seperti pada struktur gelagar, pintu dan lain sebagainya. Aplikasi teknologi laminasi bisa digunakan dalam mengatasi masalah tersebut. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian sifat fisik dan mekanik terhadap kayu lamina yang terbuat dari bilah kayu mangium dan sengon. Pengujian ini dimaksudkan mengevaluasi kemungkinan penggunaannya sebagai bahan baku kayu pertukangan dan kayu konstruksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan nilai kerapatan, MOE dan MOR kayu lamina campuran mangium dan sengon dengan susunan 6 lapis bentuk B1 mencapai nilai paling tinggi dibandingkan dengan bentuk lainnya yaitu berturut-turut 0,48 gram/cm3, 91.894 kg/cm2 dan 441 kg/cm2. Karakteristik ini memenuhi standar Jepang untuk penggunaan kayu lamina struktural dan dapat digunakan sebagai kayu pertukangan dan konstruksi ringan.</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</contributor><date>2009-09-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1325</identifier><identifier>10.20886/jphh.2009.27.3.191-200</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 27, No 3 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 191-200</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 27, No 3 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 191-200</source><source>2442-8957</source><source>0216-4329</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1325/1203</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian Hasil Hutan</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1325</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
Journal:eJournal
author Abdurachman, Abdurachman
Hadjib, Nurwati
author2 Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
title SIFAT FISIK DAN MEKANIK KAYU LAMINA CAMPURAN KAYU MANGIUM DAN SENGON
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
publishDate 2009
topic Sifat fisik
mekanik
papan lamina
mangium
sengon
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1325
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1325/1203
contents Pasokan kayu dewasa ini umumnya berkualitas rendah dan berukuran kecil. Hal ini menyulitkan dalam penggunaan kayu berukuran besar seperti pada struktur gelagar, pintu dan lain sebagainya. Aplikasi teknologi laminasi bisa digunakan dalam mengatasi masalah tersebut. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian sifat fisik dan mekanik terhadap kayu lamina yang terbuat dari bilah kayu mangium dan sengon. Pengujian ini dimaksudkan mengevaluasi kemungkinan penggunaannya sebagai bahan baku kayu pertukangan dan kayu konstruksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan nilai kerapatan, MOE dan MOR kayu lamina campuran mangium dan sengon dengan susunan 6 lapis bentuk B1 mencapai nilai paling tinggi dibandingkan dengan bentuk lainnya yaitu berturut-turut 0,48 gram/cm3, 91.894 kg/cm2 dan 441 kg/cm2. Karakteristik ini memenuhi standar Jepang untuk penggunaan kayu lamina struktural dan dapat digunakan sebagai kayu pertukangan dan konstruksi ringan.
id IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1325
institution Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
institution_id 475
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI
library_id 121
collection Indonesian Journal of Forestry Research
repository_id 3429
subject_area Kehutanan
Lingkungan
Pertanian
city BOGOR
province JAWA BARAT
repoId IOS3429
first_indexed 2016-09-28T01:15:17Z
last_indexed 2017-02-25T18:55:51Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1800763722610769920
score 17.13294