PENGARUH PEMBERIAN PUPUK PADA POSISI VERTIKAL BATANG TERHADAP SIFAT FISIK DAN MEKANIK BAMBU PETUNG (Dendrocalamus asper (Schult. F.) Backer ex Heyne)

Main Authors: Abdurachman, Abdurachman, Saefudin, Saefudin
Other Authors: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
Format: Article info eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan , 2009
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1318
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1318/1198
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh pemberian pupuk kompos plus mikoriza dan posisi vertikal batang terhadap sifat fisik dan mekanik bambu petung (Dendrocalamus asper (Schult. F.) Backer ex Heyne). Respon yang diamati adalah kerapatan, kadar air, modulus elastisitas (MOE) dan modulus patah (MOR). Pemupukan dilakukan pada awal penanaman dengan pupuk kompos plus mikoriza sebanyak 5 kg/lubang tanam dengan ukuran setiap rumpun 5 x 5 m2. Bambu percobaan diambil 20 batang dari 3 rumpun untuk penelitian sifat fisik dan mekanik. Contoh uji diambil pada ruas ke-3 (40-50 cm) dari Penelitian Hasil Hutan Vol. 27 No. 4, Desember 2009: 323-336 bagian pangkal batang sepanjang lebih kurang 7 m. Kemudian dibagi 3 menurut ketinggian batang (pangkal, tengah dan ujung). Hasil penelitian menunjukkan, diameter dan tebal bambu yang diberi perlakuan jauh lebih besar dibandingkan dengan bambu petung yang tidak diberi perlakuan. Nilai rata-rata kerapatan dan kadar air tidak menunjukkan konsistensi antara perlakuan dengan kontrol pada posisi vertikal batang. Nilai rata- rata MOE hasil pemupukan pada bagian pangkal menurun 46% dan bagian tengah 44%, namun pada bagian ujung meningkat sebesar 10%. Demikian pula MOR, pada bagian pangkal menurun 44%, bagian tengah 44% dan bagian ujung meningkat sebesar 2%.