STUDI PEMANFAATAN TIGA JENIS FUNGI PADA PELAPUKAN DAUN DAN RANTING MANGIUM DI TEMPAT TERBUKA
Main Author: | Djarwanto, Djarwanto |
---|---|
Other Authors: | Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan |
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
, 2009
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1317 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1317/1197 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1317 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">STUDI PEMANFAATAN TIGA JENIS FUNGI PADA PELAPUKAN DAUN DAN RANTING MANGIUM DI TEMPAT TERBUKA</title><creator>Djarwanto, Djarwanto</creator><subject lang="id-ID">Limbah tebangan; mangium; fungi pelapuk putih; dekomposisi</subject><description lang="id-ID">Studi dekomposisi daun dan ranting mangium (Acacia mangium) dari limbah tebangan, menggunakan tiga isolat fungi pelapuk yaitu Schizophyllum commune HHBI-204, Marasmius sp. HHBI-346 dan Pycnoporus sp. HHBI-348, dan diinkubasikan selama 30 hari di tempat terbuka, di Bogor. Tingkat dekomposisi contoh uji dievaluasi berdasarkan perubahan kandungan karbon organik, nitrogen total, kadar unsur hara, dan kapasitas tukar kation (KTK). Hasilnya menunjukkan bahwa inokulasi fungi berpengaruh terhadap kandungan kimia daun dan ranting mangium. Nisbah C/N contoh uji berkisar antara 33,1-36,4. Kandungan unsur hara makro tersebut yaitu N 0,75 - 0,86%, P 0,26 - 0,35%, K 0,21 - 0,25%. Sedangkan nilai KTK berkisar antara 21,46 - 26,12 me/100g. Pada umur inkubasi 30 hari, peran fungi pelapuk sebagai aktivator dekomposisi daun dan ranting mangium belum cukup nampak.</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</contributor><date>2009-12-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1317</identifier><identifier>10.20886/jphh.2009.27.4.314-322</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 27, No 4 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 314-322</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 27, No 4 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 314-322</source><source>2442-8957</source><source>0216-4329</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1317/1197</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian Hasil Hutan</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1317</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: Journal:eJournal |
author |
Djarwanto, Djarwanto |
author2 |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan |
title |
STUDI PEMANFAATAN TIGA JENIS FUNGI PADA PELAPUKAN DAUN DAN RANTING MANGIUM DI TEMPAT TERBUKA |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan |
publishDate |
2009 |
topic |
Limbah tebangan mangium fungi pelapuk putih dekomposisi |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1317 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1317/1197 |
contents |
Studi dekomposisi daun dan ranting mangium (Acacia mangium) dari limbah tebangan, menggunakan tiga isolat fungi pelapuk yaitu Schizophyllum commune HHBI-204, Marasmius sp. HHBI-346 dan Pycnoporus sp. HHBI-348, dan diinkubasikan selama 30 hari di tempat terbuka, di Bogor. Tingkat dekomposisi contoh uji dievaluasi berdasarkan perubahan kandungan karbon organik, nitrogen total, kadar unsur hara, dan kapasitas tukar kation (KTK). Hasilnya menunjukkan bahwa inokulasi fungi berpengaruh terhadap kandungan kimia daun dan ranting mangium. Nisbah C/N contoh uji berkisar antara 33,1-36,4. Kandungan unsur hara makro tersebut yaitu N 0,75 - 0,86%, P 0,26 - 0,35%, K 0,21 - 0,25%. Sedangkan nilai KTK berkisar antara 21,46 - 26,12 me/100g. Pada umur inkubasi 30 hari, peran fungi pelapuk sebagai aktivator dekomposisi daun dan ranting mangium belum cukup nampak. |
id |
IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1317 |
institution |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia |
institution_id |
475 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI |
library_id |
121 |
collection |
Indonesian Journal of Forestry Research |
repository_id |
3429 |
subject_area |
Kehutanan Lingkungan Pertanian |
city |
BOGOR |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS3429 |
first_indexed |
2016-09-28T01:15:17Z |
last_indexed |
2017-02-25T18:55:44Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1800763722269982720 |
score |
17.13294 |