DEKOMPOSISI DAUN DAN RANTING MANGIUM DAN EKALIPTUS OLEH DELAPAN ISOLAT FUNGI PELAPUK
Main Authors: | Djarwanto, Djarwanto, Suprapti, Sihati, Pasaribu, Ridwan Achmad |
---|---|
Other Authors: | Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan |
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
, 2009
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1316 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1316/1196 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1316 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">DEKOMPOSISI DAUN DAN RANTING MANGIUM DAN EKALIPTUS OLEH DELAPAN ISOLAT FUNGI PELAPUK</title><creator>Djarwanto, Djarwanto</creator><creator>Suprapti, Sihati</creator><creator>Pasaribu, Ridwan Achmad</creator><subject lang="id-ID">Limbah pembalakan; fungi pelapuk; dekomposisi; pertumbuhan miselium</subject><description lang="id-ID">Studi dekomposisi daun dan ranting mangium (Acacia mangium) dan ekaliptus (Eucalyptus sp.) yang disterilkan, menggunakan delapan isolat fungi pelapuk yaitu HHBI-204 (Schizophyllum commune), HHBI-302, HHBI-341, HHBI-346-350, dan diinkubasikan selama 30 hari secara laboratoris. Tingkat degradasi contoh uji dievaluasi berdasarkan perubahan kandungan karbon organik, nitrogen total, kadar unsur hara, dan kapasitas tukar kation (KTK). Hasilnya menunjukkan bahwa inokulasi fungi berpengaruh terhadap kandungan kimia contoh uji tersebut. Nisbah C/N berkisar antara 24,3-33,4 (untuk mangium) dan 19,5-27,6 (untuk ekaliptus). Nisbah C/N yang rendah dijumpai pada mangium yang diinokulasi HHBI-341, HHBI-346 dan HHBI-350 yaitu masing-masing 25,9; 25,0 dan 24,3; dan pada ekaliptus yang diinokulasi HHBI-302, HHBI-341, HHBI-346 dan HHBI-350 berturutturut yaitu 20,1; 19,8; 19,5 dan 20,9. Pada mangium, kandungan unsur hara berkisar antara: N 0,52-0,86%; P 0,32-0,38% dan K 0,16- 0,21%. Pada ekaliptus, kandungan unsurnya berkisar antara: N 0,66-0,94%; P 0,32-0,38% dan kadar K 0,2-0,30%. Nilai KTK contoh uji masing-masing adalah 23,48 - 28,71 me/100 g (mangium) dan 25,73 - 29,11 me/100 g (ekaliptus).</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</contributor><date>2009-12-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1316</identifier><identifier>10.20886/jphh.2009.27.4.303-313</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 27, No 4 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 303-313</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 27, No 4 (2009): Jurnal Penelitian Hasil Hutan; 303-313</source><source>2442-8957</source><source>0216-4329</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1316/1196</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian Hasil Hutan</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1316</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: Journal:eJournal |
author |
Djarwanto, Djarwanto Suprapti, Sihati Pasaribu, Ridwan Achmad |
author2 |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan |
title |
DEKOMPOSISI DAUN DAN RANTING MANGIUM DAN EKALIPTUS OLEH DELAPAN ISOLAT FUNGI PELAPUK |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan |
publishDate |
2009 |
topic |
Limbah pembalakan fungi pelapuk dekomposisi pertumbuhan miselium |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1316 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/1316/1196 |
contents |
Studi dekomposisi daun dan ranting mangium (Acacia mangium) dan ekaliptus (Eucalyptus sp.) yang disterilkan, menggunakan delapan isolat fungi pelapuk yaitu HHBI-204 (Schizophyllum commune), HHBI-302, HHBI-341, HHBI-346-350, dan diinkubasikan selama 30 hari secara laboratoris. Tingkat degradasi contoh uji dievaluasi berdasarkan perubahan kandungan karbon organik, nitrogen total, kadar unsur hara, dan kapasitas tukar kation (KTK). Hasilnya menunjukkan bahwa inokulasi fungi berpengaruh terhadap kandungan kimia contoh uji tersebut. Nisbah C/N berkisar antara 24,3-33,4 (untuk mangium) dan 19,5-27,6 (untuk ekaliptus). Nisbah C/N yang rendah dijumpai pada mangium yang diinokulasi HHBI-341, HHBI-346 dan HHBI-350 yaitu masing-masing 25,9; 25,0 dan 24,3; dan pada ekaliptus yang diinokulasi HHBI-302, HHBI-341, HHBI-346 dan HHBI-350 berturutturut yaitu 20,1; 19,8; 19,5 dan 20,9. Pada mangium, kandungan unsur hara berkisar antara: N 0,52-0,86%; P 0,32-0,38% dan K 0,16- 0,21%. Pada ekaliptus, kandungan unsurnya berkisar antara: N 0,66-0,94%; P 0,32-0,38% dan kadar K 0,2-0,30%. Nilai KTK contoh uji masing-masing adalah 23,48 - 28,71 me/100 g (mangium) dan 25,73 - 29,11 me/100 g (ekaliptus). |
id |
IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1316 |
institution |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia |
institution_id |
475 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI |
library_id |
121 |
collection |
Indonesian Journal of Forestry Research |
repository_id |
3429 |
subject_area |
Kehutanan Lingkungan Pertanian |
city |
BOGOR |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS3429 |
first_indexed |
2016-09-28T01:15:10Z |
last_indexed |
2017-02-25T18:55:44Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1800763725385302016 |
score |
17.13294 |