Main Authors: | Suoth, Alfrida E., Nazir, Ernawita |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL)
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1307 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1307/1191 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1307 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US"/><title lang="id-ID">PENAATAN PERUSAHAAN TAMBANG BATUBARA DI KALIMANTAN TIMUR TERHADAP PERATURAN AIR LIMBAH PERTAMBANGAN</title><creator>Suoth, Alfrida E.</creator><creator>Nazir, Ernawita</creator><subject lang="en-US"/><subject lang="id-ID">pemantauan, batu bara, baku mutu, kriteria mutu air, logam berat</subject><description lang="en-US"/><description lang="id-ID">Indonesia memiliki cadangan batubara yang tersebar di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatera, sedangkan dalam jumlah kecil, batu bara berada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Papua dan Sulawesi. Seperti halnya aktifitas pertam­bangan lain di Indonesia. Pertambangan batubara juga telah menimbulkan dampak kerusakan lingkungan hidup yang cukup besar, baik itu air, tanah, udara, dan hutan. Pemantauan air limbah pada area pertambangan batubara dilakukan untuk mengetahui tingkat ketaatan industri terhadap baku mutu air limbah pertambangan yang dibuang ke lingkungan.  Pemantauan dilakukan terhadap 6 (enam) perusahaan tambang batubara (kode A-F) yang berada di Kalimantan Timur- Indonesia.  Contoh uji berupa  air limbah yang berasal dari kegiatan penambangan dan pen­golahan batubara. Pengukuran parameter dilakukan di lapangan dan di laboratorium. Hasil analisis yang didapat  dibandingkan dengan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 113 Tahun 2003 tentang baku mutu air limbah pertambangan batubara.  Berdasarkan pengukuran pH air limbah kegiatan pertambangan dan kegiatan pengolahan batubara, pH berada pada kisaran 4,2 – 10 , sehingga nilai pH telah melebihi baku mutu yang dipersyaratkan dalam Kepmen-LH No. 113 Tahun 2003, yaitu 6 – 9.  Konsentrasi parameter besi (Fe) ditemukan 76 mg/L di lokasi E-2, nilai ini melebihi baku mutu yang dipersyaratkan, yaitu: 7 mg/L. Total Suspended Solid (TSS) di lokasi E-2 kon­sentrasinya 5304 mg/L, melebihi baku mutu yaitu: 400 mg/L. Konsentrasi mangan (Mn) masih memenuhi baku mutu disemua lokasi. Konsentrasi sulfat terdeteksi dalam kisaran 23 – 551 mg/L, sedangkan parameter sulfida dan sianida secara umum nilainya masih di bawah  limit deteksi metode.</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL)</publisher><contributor lang="en-US"/><contributor lang="id-ID"/><date>2014-12-01</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1307</identifier><identifier>10.20886/jklh.2014.8.2.61-68</identifier><source lang="en-US">Jurnal Ecolab; Vol 8, No 2 (2014): Jurnal Ecolab; 61-68</source><source>2502-8812</source><source>1978-5860</source><language>eng</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1307/1191</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2014 Jurnal Ecolab</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1307</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: Journal:eJournal |
author |
Suoth, Alfrida E. Nazir, Ernawita |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL) |
publishDate |
2014 |
topic |
pemantauan batu bara baku mutu kriteria mutu air logam berat |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1307 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JKLH/article/view/1307/1191 |
contents |
Indonesia memiliki cadangan batubara yang tersebar di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatera, sedangkan dalam jumlah kecil, batu bara berada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Papua dan Sulawesi. Seperti halnya aktifitas pertambangan lain di Indonesia. Pertambangan batubara juga telah menimbulkan dampak kerusakan lingkungan hidup yang cukup besar, baik itu air, tanah, udara, dan hutan. Pemantauan air limbah pada area pertambangan batubara dilakukan untuk mengetahui tingkat ketaatan industri terhadap baku mutu air limbah pertambangan yang dibuang ke lingkungan. Pemantauan dilakukan terhadap 6 (enam) perusahaan tambang batubara (kode A-F) yang berada di Kalimantan Timur- Indonesia. Contoh uji berupa air limbah yang berasal dari kegiatan penambangan dan pengolahan batubara. Pengukuran parameter dilakukan di lapangan dan di laboratorium. Hasil analisis yang didapat dibandingkan dengan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 113 Tahun 2003 tentang baku mutu air limbah pertambangan batubara. Berdasarkan pengukuran pH air limbah kegiatan pertambangan dan kegiatan pengolahan batubara, pH berada pada kisaran 4,2 – 10 , sehingga nilai pH telah melebihi baku mutu yang dipersyaratkan dalam Kepmen-LH No. 113 Tahun 2003, yaitu 6 – 9. Konsentrasi parameter besi (Fe) ditemukan 76 mg/L di lokasi E-2, nilai ini melebihi baku mutu yang dipersyaratkan, yaitu: 7 mg/L. Total Suspended Solid (TSS) di lokasi E-2 konsentrasinya 5304 mg/L, melebihi baku mutu yaitu: 400 mg/L. Konsentrasi mangan (Mn) masih memenuhi baku mutu disemua lokasi. Konsentrasi sulfat terdeteksi dalam kisaran 23 – 551 mg/L, sedangkan parameter sulfida dan sianida secara umum nilainya masih di bawah limit deteksi metode. |
id |
IOS3429.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1307 |
institution |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia |
institution_id |
475 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI |
library_id |
121 |
collection |
Indonesian Journal of Forestry Research |
repository_id |
3429 |
subject_area |
Kehutanan Lingkungan Pertanian |
city |
BOGOR |
province |
JAWA BARAT |
repoId |
IOS3429 |
first_indexed |
2016-09-28T01:15:49Z |
last_indexed |
2016-09-28T01:15:49Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1764501241455443968 |
score |
17.538404 |