STUDI EKSTRAK n-HEKSANA DARI KULIT BATANG KANDIS HUTAN (Garcinia cymosa)

Main Authors: Darwati, Darwati, Nurlelasari, Nurlelasari, Mayanti, Tri, Supratman, Unang
Other Authors: Pusat Standardisasi Instrumen Pengelolaan Hutan Berkelanjutan
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan , 2021
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/6546
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/6546/5595
Daftar Isi:
  • Tanaman dari Garcinia (Famili Guttiferae) yang tumbuh di hutan tropis Indonesia memiliki potensi kandungan senyawa triterpenoid. Garcinia cymosa telah dilaporkan memiliki potensi sebagai sumber utama senyawa triterpenoid yang memiliki aktivitas biologis yang bermanfaat, seperti anti-inflamasi, antibakteri, antijamur, anti-oksidan, sitotoksik, dan anti-HIV. Saat ini data dan informasi mengenai senyawa triterpenoid yang terkandung di dalam G. cymosa relatif masih sangat sedikit. Tulisan ini mempelajari senyawa triterpenoid dari kulit batang G. cymosa. Kulit batang G. cymosa dimaserasi dengan menggunakan pelarut n-heksana yang kemudian dipisahkan dan dimurnikan dengan metode kromatografi hingga diperoleh isolat murni berupa kristal jarum putih (10,8 mg). Struktur kimia isolat murni ditentukan dengan metode spektroskopi IR, 1D-NMR, 2D-NMR dan spektroskopi massa serta dilakukan perbandingan dengan literatur. Hasil penelitian menunjukkan senyawa friedelin berhasildiisolasi dari n-heksana kulit batang G. cymosa. Senyawa yang telah diisolasi teridentifikasi sebagai senyawa friedelin.