PENGARUH DOSIS TABLET MIKORIZA TERHADAP BEBERAPA JENIS STEK MERANTI DI HPH PT ITCIKU, BALIKPAPAN KALIMANTAN TIMUR
Main Author: | Omon, R. Mulyana |
---|---|
Other Authors: | Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Samboja |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4527 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/4527/4141 |
Daftar Isi:
- Penelitian pengaruh dosis tablet fungi mikoriza terhadap pertumbuhan stek beberapa jenis meranti merah telah dilakukan di areal Hak Pengusahaan Hutan PT. ITCIKU, Balikpapan, Kalimantan Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis tablet mikoriza yang efektif terhadap pertumbuhan lima jenis meranti merah yang berasal dari stek. Perlakuan terdiri dari lima jenis meranti merah dan tiga dosis tablet fungi mikoriza (kontol negatif tanpa diberi tablet mikoriza, satu tablet dan dua tablet mikoriza). Tablet fungi mikoriza dibuat dari campuran top-soil, fungi Scleroderma columnare dan pupuk anorganik (P2O5) dengan perbandingan berat (50:1:1). Rancangan percobaan yang digunakan adalah faktorial dalam pola acak lengkap yang diulang sebanyak tiga kali. Sebelum bibit ditanam, dilakukan inokulasi dengan tablet fungi mikoriza dan setelah empat bulan di persemaian, kemudian ditanam di lapangan. Setiap perlakuan menggunakan 15 tanaman dengan jarak tanam 6 x 3 m. Jumlah tanaman yang diamati sebanyak 675 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis fungi tablet mikoriza dan interaksinya tidak berpengaruh nyata terhadap persen hidup dan pertumbuhan tanaman, tetapi perlakuan jenis memberikan pengaruh yang nyata terhadap persen hidup. Persen hidup Shorea. johorensis lebih tinggi dibandingkan dengan jenis lainnya yaitu sebesar 83,70%. Sedangkan untuk jenis (S. leprosula) memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan tinggi dibanding dengan jenis meranti lainnya, yaitu sebesar 83,70 cm. Dengan demikian jenis S. leprosula dari stek dapat direkomendasikan untuk ditanam dalam program rehabilitasi lahan hutan.