STUDI DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KANTOR PELABUHAN JEPARA UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT) JAWA TENGAH

Main Author: BUDIYANTO, AGUS
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Unisnu , 2010
Subjects:
Online Access: http://eprints.unisnu.ac.id/899/1/COVER.pdf
http://eprints.unisnu.ac.id/899/2/BAB%20I.pdf
http://eprints.unisnu.ac.id/899/
http://unisnu.ac.id
Daftar Isi:
  • Pentingnya memperlakukan tenaga kerja lebih dari faktor sumber daya lainnya adalah karena manusia mempunyai peranan utama dalam memanfaatkan dan mengelola sumber daya lainnya, sehigga diperlukan konfirmasi sosial dalam bentuk kerjasama antara tenaga kerja. Karyawan merupakan faktor yang sangat menentukan tercapainyatujuan organisasi, oleh karena diperlukan manajemen yang rapi dan baik dalam mengelolanya. Dalam Lingkungan Kantor Pelabuhan Jepara Unit Pelaksana Teknis Jawa Tengah terkadang dihadapkan pada masalah diantaranya adanya motivasi kerja pegawai yang masih rendah dan ketidakdisiplinan pegawai terhadap peraturan yang ada dalam suatu perusahaan atau instansi. Berdasarkan uraian tersebut, judul yang diambil adalah : “STUDI DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KANTOR PELABUHAN JEPARA UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT) JAWA TENGAH”. Tujuan penelitian adalah intuk menguji pengaruh antara disiplin kerja dan motivasi kerja secara individu maupun simultan terhadap kinerja pegawai di Lingkungan Kantor Pelabuhan Jepara Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jawa Tengah. Populasi penelitian adalah seluruh pegawai pada Lingkungan Kantor Pelabuhan Jepara Unit Pelaksana teknis Jawa Tengah yang seluruhnya berjumlah sebanyak 28 orang pegawai. Sedangkan sampel adalah sebanyak 26 Pegawai pada Lingkungan Kantor Pelabuhan Jepara Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jawa Tengah. Alat analisis yang digunakan : Analisis Regresi, Pengujian Regresi Parsial, Pengujian Regresi Simultan, dan Adjusted R Square. Hasil analisis regresi di dapat persamaan Y = 5,226 + 1,301X1 + 0,622X2, hal ini menunjukkan bahwa variabel disiplin kerja mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja pegawai, variabel motivasi kerja mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Hasil uji regresi parsial untuk Variabel Disiplin Kerja (X1) didapat nilai thitung (4,036) > ttabel (1,714) dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 < α = 0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Uji regresi parsial untuk Variabel Motivasi Kerja (X2) didapat nilai thitung (4,989) > ttabel (1,714) dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 < α= 0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil uji regresi simultan didapat nilai Fhitung (57,661) > Ftabel (3,42) dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 < α= 0,05 berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Dan hasil adjusted R square didapat 2 r = 0,819 x 100% = 81,9% berarti variabel independen (disiplin kerja dan motivasi kerja) mempengaruhi perubahan sebesar 81,9% terhadap variabel dependen (kinerja pegawai) pada Lingkungan Kantor Pelabuhan Jepara Unit Pelaksana Teknis Jawa Tengah. Saran yang disampaikan agar kinerja pegawai meningkat maka perlu keselarasan dan keseimbangan antara disiplin kerja dan pemberian motivasi kerja yang kondusif danjauh dari konflik.