ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN PEKERJA DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) (Studi Kasus: Pembangunan Gedung Islamic Center Jepara)
Daftar Isi:
- Alat Pelindung Diri (APD) pasti dibutuhkan dalam setiap proyek konstruksi dengan tujuan untuk meminimalisir risiko kejadian kecelakaan kerja agar tidak menimbulkan dampak terhadap suatu produktivitas pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perilaku penggunaan APD, serta mengetahui bentuk dari kecelakaan kerja dan dampaknya di proyek pembangunan Gedung Islamic Center Jepara. Metode yang digunakan adalah mixed methods yang merupakan kombinasi gabungan bentuk penelitian kuantitatif dan diperkuat oleh data kualitatif dengan teknik wawancara dan pengumpulan data sebanyak mungkin melalui kuesioner dengan jumlah sampel 20 orang dari total populasi 38 orang. Dari penelitian ini diketahui hasilnya bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan pekerja dalam menggunakan APD adalah karakteristik responden yang sebagian besar pada usia 30-39 tahun (40,0%), tingkat pendidikan paling banyak terdapat pada lulusan SMP dan SMA, sebagian besar responden mempunyai masa kerja lebih dari 5 tahun dengan jumlah 15 orang (75,0%), sejumlah 16 orang (80,0%) sudah mempunyai pengetahuan APD dengan baik, dan terdapat 17 orang (85,0%) sudah mempunyai sikap yang baik dalam penggunaan APD di tempat kerja. Seluruh responden menyatakan baik mengenai ketersediaan APD pada lokasi proyek, dan sebanyak 19 tenaga kerja (95,0%) menilai baik mengenai informasi dan pelatihan APD yang telah diberikan perusahaan. Sebanyak 19 tenaga kerja (95,0%) menganggap bahwa pengawasan APD sudah dilakukan, dan sebanyak 18 pekerja (90,0%) juga menyatakan bahwa perusahaan telah membuat kebijakan mengenai penggunaan APD pada tempat mereka bekerja. Bentuk kecelakaan kerja yang sering terjadi adalah terkena runtuhan potongan struktur sehingga menjadikan dampak yang mengakibatkan berkurangnya waktu kerja. Data kuantitatif tersebut didukung dengan hasil wawancara yang menyatakan bahwa faktor pengaruh pada kepatuhan penggunaan APD paling besar merupakan pengetahuan serta sikap dari tenaga kerja, begitupula dengan pengawasan dan kebijakan dari perusahaan mengenai K3. Sedangkan kejadian kecelakaan kerja yang paling sering adalah terkena runtuhan serpihan bangunan dan terkena pecahan kerikil serta paku yang berceceran jika tidak menggunakan safety shoes, dan itu menimbulkan dampak besar yang berakibat berkurangnya jam kerja, tenaga kerja, dan kerugian materill.