Daftar Isi: PENGARUH GAYA HIDUP, KEMAMPUAN KEUANGAN, PENGENDALIAN DIRI, SIKAP KEUANGAN TERHADAP PERILAKU KEUANGAN PADA KONSUMEN COFFE SHOP DI KECAMATAN JEPARA

Main Author:	ANWAR RAMADAN, 181110002277
Format:	Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa:	eng
Terbitan:	, 2022
Subjects:	658.8342 Perilaku Konsumen
Online Access:	http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/1/181110002277_COVER.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/2/181110002277_BAB%20I.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/3/181110002277_BAB%20II.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/4/181110002277_BAB%20III.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/5/181110002277_BAB%20IV.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/6/181110002277_BAB%20V.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/7/181110002277_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/8/181110002277_LAMPIRAN.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/id/eprint/4613/

Daftar Isi:

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh antara Variabel gaya hidup, kemampuan keuangan, pengendalian diri, sikap keuangan terhadap perilaku keuangan pada Konsumen Coffe Shop di Kecamatan Jepara sebagai variabel dependen. Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh konsumen Coffe Shop yang berada di Kecamatan Jepara. Penentuan sampel menggunakan metode Accidental sampling sebanyak 120 konsumen Coffe Shop di Jepara. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode analisis data dapat digunakan yaitu regresi linier berganda. Penelitian ini menujukan bahwa variabel kemampuan keuangan dan sikap keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku keuangan memiliki t hitung lebih besar > t tabel. Sedangkan variabel gaya hidup dan pengendalian diri berpengaruh negatif terhadap perilaku keuangan. Hasil Uji Silmutan terdapat pengaruh gaya hidup, kemampuan keuangan, pengendalian diri dan sikap keuangan secara bersama-sama berpengaruh terhadap Perilaku Keuangan. Nilai koefisien determinan dalam penelitian ini yaitu 0,797. Hal tersebut menjelaskan 79,7% variasi dari perilaku keuangan dapat dijelaskan melalui regresi ini. Sedangkan sisanya yaitu sebesar 20,3% dijelaskan oleh variabel lain di luar penelitian ini.