PERSEPSI MAHASISWA DAN MAHASISWI AKUNTANSI TERHADAP ETIKA AKUNTAN PUBLIK (Studi Kasus pada STIENU Jepara)

Main Author: KUSRINI, HENI
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: Unisnu , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.unisnu.ac.id/418/1/COVER.pdf
http://eprints.unisnu.ac.id/418/2/SKRIPSI%20BARU.pdf
http://eprints.unisnu.ac.id/418/
http://unisnu.ac.id
Daftar Isi:
  • Akuntan merupakan profesi yang dalam pelaksanaanya didasarkan pada prinsi-prinsip etika. Sehingga dalam menjalankan aktifitasnya seorang akuntan dituntut untuk selalu meningkatkan profesionalismenya. Calon peserta Profesi Akuntan Publik meliputi mahasiswa S1 Akuntansi. Hal ini memungkinkan terjadinya perbedaan persepsi tentang Profesi Akuntan Publik, termasuk di dalamnya minat dan kemampuan mahasiswa untuk mengikuti Profesi Akuntan Publik. Berdasarkan uraian latar belakang di atas penulis tertarik mengadaka n penelitian mengenai: “PERSEPSI MAHASISWA DAN MAHASISWI AKUNTANSI TERHADAP ETIKA AKUNTAN PUBLIK (Studi Kasus pada STIENU Jepara)”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi dan perbedaan persepsi antara mahasiswa dan mahasiswi akuntansi di STIENU Jepara terhadap etika akuntan publik. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa dan mahasiswi akuntansi STIENU Jepara sebanyak 197 siswa Sampel penelitian sebanyak 66 responden. Analisis penelitian menggunakan Paired Sample T-Test. Hasil penelitian frekuensi didapat sebagian besar persepsi mahasiswa terhadap Etika Akuntan Publik yang meliputi 3 sub variabel yaitu : mengatakan “Setuju” terhadap tanggung jawab profesi (79%), mengatakan “Setuju” terhadap kepentingan publik (76%) dan mengatakan “Setuju” terhadap kerahasiaan (70%), dan didapat sebagian besar persepsi mahasiswi terhadap profesi akuntan publik yang meliputi 3 sub variabel yaitu : mengatakan “Setuju” terhadap tanggung jawab profesi (55%), mengatakan “Setuju” terhadap kepentingan publik (58%) dan mengatakan “Sangat Setuju” terhadap kerahasiaan (52%). Dan hasil pengujian dengan Paired Sample T-Test diketahui terdapat perbedaan persepsi mahasiswa akuntansi dan mahasiswi akuntansi terhadap tanggung jawab profesi dibuktikan dengan thitung (-2,734) < -ttabel (-2,042) dan nilai signifikansi (0,010) < 0,05, terdapat perbedaan persepsi mahasiswa akuntansi dan mahasiswi akuntansi terhadap kepentingan publik dibuktikan dengan thitung (-2,268) < -ttabel (-2,042) dan nilai signifikansi (0,030) < 0,05, dan terdapat perbedaan persepsi mahasiswa akuntansi dan mahasiswi akuntansi terhadap kerahasiaan dibuktikan dengan thitung (-2,235) < -ttabel (-2,042) dan nilai signifikansi (0,033) < 0,05.