Daftar Isi:
  • Kebijakan dividen (dividend policy) merupakan keputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan pada akhir tahun akan dibagi kepada pemegang saham dalam bentuk dividen atau akan ditahan untuk menambah modal guna pembiayaan investasi dimasa yang akan datang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan membuktikan secara empiris faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2014. Variabel independen pada penelitian ini yaitu faktor likuiditas perusahaan, leverage, profitabilitas dan tingkat pertumbuhan perusahaan. Variabel dependen pada penelitian ini adalah kebijakan dividen. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder yang dapat diperoleh melalui www.idx.co.id atau disebut Indonesia Stock Exchange (IDX). Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2011-2014 sebanyak 143 perusahaan. Dan metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, sehingga diperoleh 26 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2014. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan, penelitian ini membuktikan bahwa secara parsial variabel likuiditas perusahaan dan variabel leverage berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kebijakan dividen. Sedangkan variabel profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan dividen. Dan variabel tingkat pertumbuhan perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan dividen. Sedangkan secara simultan variabel likuiditas perusahaan, leverage, profitabilitas dan tingkat pertumbuhan perusahaan secara bersama-sama berpengaruh dan signifikan terhadap kebijakan dividen. Hasil koefisen determinasi (R2) atau adjusted R square adalah sebesar 0,182 atau 18,2%. Artinya variasi kebijakan dividen dapat dijelaskan oleh variasi variabel likuiditas perusahaan, leverage, profitabilitas, dan tingkat pertumbuhan perusahaan. Sedangkan sisanya sebesar 81,8% (100% - 18,2%) dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi.