PENGARUH PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN DAN KESIAPAN APARATUR PEMERINTAH DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN BASIS AKUNTANSI TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA
Main Author: | NURROSIDA, UMI FITRIA |
---|---|
Format: | Lainnya NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Unisnu
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unisnu.ac.id/352/1/Umi%20Fitria%20N_131120000645.pdf http://eprints.unisnu.ac.id/352/ http://unisnu.ac.id |
Daftar Isi:
- Laporan keuangan yang berkualitas ialah laporan keuangan yang mampu menyajikan informasi keuangan dengan lebih transparan dan akuntabel. Namun untuk mendapatkan laporan keuangan yang berkualitas tentu tidak mudah. Dalam hal ini Komite Standar Akuntansi Pemerintahan (KSAP) telah mengeluarkan sebuah standar yang dapat dijadikan acuan utama dalam penyusunan laporan keuangan, yakni Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). SAP berbasis akrual merupakan kebijakan yang rumit dan sulit, sehingga kesiapan aparatur pemerintah dalam menghadap i perubahan ini juga memegang peranan yang menentukan. Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah seperti di atas, tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui pengaruh Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) terhadap kualitas laporan keuangan yang dihasilkan Pemerintah Kabupaten Jepara; untuk mengetahui pengaruh kesiapan aparatur pemerintah dalam menghadapi perubahan sistem akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan yang dihasilkan Pemerintah Kabupaten Jepara; untuk mengetahui pengaruh Standar Aku ntansi Pemerintah (SAP) dan kesiapan aparatur pemerintah terhadap kualitas laporan keuangan yang dihasilkan Pemerintah Kabupaten Jepara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penyebaran kuesi oner. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh SKPD di Kabupaten Jepara dengan fokus respondennya adalah pejabat atau staf yang terlibat langsung dalam proses penyusunan laporan keuangan. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini seb anyak 53 SKPD, dengan total populasi sebanyak 54 SKPD. Biaya yang tinggi dan kesulitan dalam menjangkau wilayah menjadi alasan pembatasan tidak disertakannya 1 SKPD. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggun akan analisis regresi berganda. Hasil pen elitian menunjukkan bahwa penerapan standar akuntansi pemerintah an dan kesiapan aparatur pemerintah dalam menghadapi perubahan basis akuntansi berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan yang dihasilkan pemerintah Kabupaten Jepara dengan arah koefisien yang positif . Hal ini diketahui dari nilai koefisien regresi dari penerapan standar akuntansi pemerintah sebesar 0.419 dengan signifikansi 0.003 yang lebih kecil dari 0.05 dan nilai koefisien regresi dari kesiapan aparatur pemerintah sebesar 0.466 dengan signifikansi 0.001 yang lebih kecil dari 0.05. Kata Kunci : Laporan Keuangan Pemrintah, Kinerja Keuangan, Standar Akuntansi Pemerintahan, Kesiapan SDM