POLA ASUH ORANG TUA BERBASIS NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEBAGAI WUJUD PENGEMBANGAN DISIPLIN ANAK PAUD ANANDA MARGOYOSO KALINYAMATAN JEPARA TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Daftar Isi:
- Rumusan masalah dari penelitian ini adalah: (1) Pola asuh orang tua berbasis nilai pendidikan agama Islam sebagai wujud pengembangan disiplin anak PAUD Ananda Margoyoso Kalinyamatan Jepara Tahun Pelajaran 2016/2017 (2) Faktor pendukung dan penghambat pola asuh orang tua berbasis nilai pendidikan agama Islam sebagai wujud pengembangan disiplin anak PAUD Ananda Margoyoso Kalinyamatan Jepara Tahun Pelajaran 2016/2017. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu suatu metode penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, kejadian, peristiwa yang terjadi pada saat sekarang. Adapun untuk mengumpulkan datanya menggunakan beberapa metode, yaitu metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi. Dari hasil analisis penulis lakukan dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: Pola asuh orang tua berbasis nilai pendidikan agama Islam sebagai wujud pengembangan disiplin anak PAUD Ananda Margoyoso Kalinyamatan Jepara adalah dengan menerapkan pola asuh demokratis dalam setiap proses pembelajaran tentang materi pendidikan agama Islam yang berpengaruh pada pengembangan disiplin anak sampai dewasa. Penerapan di PAUD diharapkan tidak hanya di sekolah, tapi juga harus dibiasakan di rumah dengan kerjasama antara pihak sekolah dan orang tua. Berdasarkan uraian ini maka peran yang di contohkan antara guru dan orang tua sebagai orang tua di sekolah dan di rumah berperan penting dalam menerapkan nilai pendidikan agama Islam sebagai wujud pengembangan disiplin anak. Faktor pendukung pola asuh orang tua berbasis nilai pendidikan agama Islam sebagai wujud pengembangan disiplin anak antara lain: pendidik, orang tua yang dapat bekerja sama dan menyamakan visi misi dengan sekolah, lingkungan dan komunikasi yang baik dengan orang-orang disekitarnya. Faktor penghambat pola asuh orang tua berbasis nilai pendidikan agama Islam sebagai wujud pengembangan disiplin anak antara lain: guru, siswa, orang tua, kurangnya komunikasi, lingkungan, kurangnya waktu dan kasih sayang yang diterima anak, dan pembiasaan di sekolah tidak diterapkan di rumah.