PERAN KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DI MI NURUL HUDA KEMBANGAN BONANG DEMAK TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Daftar Isi:
- Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) bagaimanakah peran kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru di MI Nurul Huda Kembangan Bonang Demak tahun pelajaran 2019/2020, dan 2) sejauhmana kompetensi pedagogik guru di MI Nurul Huda Kembangan Bonang Demak tahun pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian lapangan ini bersifat kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, data yang telah di dapat kemudian dianalisis melalui analisis data dengan tiga tahapan yaitu reduksi, penyajian data dan verifikasi atau kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah pertama, sesuai dengan rumusan masalah dan data-data hasil penelitian yang telah dianalisis, maka peneliti menyimpulkan bahwa peran kepala madrasah MI Nurul Huda dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru sudah dilaksanakan dengan baik, hal ini dapat dilihat dari kepala madrasah telah melakukan perannya yaitu sebagai educator, manajer, administrator, supervisor, leader, pencipta iklim kerja, dan wirausahawan yang bermuara pada peningkatan kompetensi pedagogik guru. Peran tersebut berbentuk 1) Mendelegasikan dalam pelatihan MGMP, 2) Melakukan Kunjungan Kelas dalam supervisi, 3) Memberikan bantuan akademik secara indiviu berupa pembinaan, 4) Mendelegasikan dalam pelatihan K-13. Kedua, kompetensi pedagogik guru di MI Nurul Huda telah meningkat sesuai dengan komponen pedagogik guru diantaranya 1) Kemampuan dalam memahami peserta didik, 2) Kemampuan dalam membuat perancangan pembelajaran, 3) Kemampuan melaksanakan pembelajaran yang mendidik, 4) Kemampuan dalam mengevaluasi hasil belajar, 5) Kemampuan dalam mengembangkan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi. Meskipun masih ada pula satu guru yang kemampuan pedagogiknya ada pada kategori cukup. Upaya peningkatan kompetensi pedagogik guru yang diterapkan oleh kepala madrasah sudah bagus maksimal. Alangkah baiknya jika kepala madrasah membuat rencana dengan menentukan target dalam jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang. Jadi lebih jelas guru seperti apa yang diharapkan lembaga maupun kepala madrasah dan sejauh mana pencapaiannya.