Daftar Isi:
  • Pendidikan dan akhlak memiliki hubungan sangat penting terutama akhlak terhadap orang tua. Agama Islam sudah mengatur bagaimana cara generasi mudah bergaul dengan orang yang lebih tua dari pada dirinya. Penelitian ini bertujan untuk mengetahui pendidikan akhlak terhadap orang tua dalam al-Qur’an surat al-Isra’ ayat 23-24. Dalam penelitian ini ada dua rumusan masalah. Pertama, bagaimana pendidikan akhlak terhadap orang tua dalam al-Qur’an surat al-Isra’ ayat 23-24. Kedua, bagaimana relevansi pendidikan akhlak terhadap orang tua dengan kehidupan sehari-hari. Skripsi ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dan menggunakan metode pengumpulan data dengan cara library research yang bertumpu pada kajian dan telaah teks. Seperti halnya pada mushaf al-Qur’an, kitab-kitab tafsir,buku-buku, jurnal, undang-undang, dan lain-lainya. Dalam menganalis data, peneliti mengunakan metode tahlili dan metode muqoron. Adapun teknik analisis yang digunakan adalah memaparkan segala aspek yang berhubungan dengan ayat serta menerangkan makna yang tercakup, menentukan sebuah ayat, mengumpulkan dan mengemukakan pendapat para ulama, melakukan analisis perbandingan, dan menentukan sikap dengan menerima penafsiran yang dinilai benar dan menolak penafsiran yang tidak dapat diterima. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam al-Qur’an surat al-Isra’ ayat 23-24 terdapat pendidikan akhlak terhadap orang tua diantaranya adalah birrul wa lidain, yaitu berbuat baik kepada orang tua masih sehat dan bugar, berbuat baik kepada orang tua yang sudah renta dan berada dalam tanggungan anaknya, tidak membentak dan menghardik orang tua, berbuat baik kepada orang tua dengan berbicara menggunakan ucapan yang mulia (qaulan kariman), merendahkan diri di hadapan orang tua, mendapatkan orang tua agar mendapat rahmat dan kasih sayang Allah, membantu orang tua, menafkahi orang tua, berkata baik serta mentaati perintah keduanya.