“Pendekatan Multisensori Dalam Pengucapan Kata pada Murid Tunagrahita Ringan Kelas dasar III Di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan”

Main Author: HERIADI H, HERIADI H
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.unm.ac.id/7868/1/BAB%20I.docx
http://eprints.unm.ac.id/7868/
ctrlnum 7868
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.unm.ac.id/7868/</relation><title>&#x201C;Pendekatan Multisensori Dalam Pengucapan Kata pada Murid Tunagrahita Ringan Kelas dasar III Di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan&#x201D;.</title><creator>HERIADI H, HERIADI H</creator><subject>ILMU PENDIDIKAN</subject><subject>PENDIDIKAN LUAR BIASA</subject><description>ABSTRAK&#xD; Masalah dalam penelitian ini adalah apakah pendekatan multisensori dapat meningkatakan kemampuan pengucapan kata pada murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan ?. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian adalah murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang masih aktif pada tahun ajaran 2012/2013 sebanyak 4 orang murid. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui tes lisan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pengucapan kata murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan sebelum menggunakan pendekatan multisensori dengan melihat kriteria ketuntasan minimal (KKM) menunjukkan kemampuan mengucapkan kata keempat subyek penelitian belum mencapai kriteria ketuntasan minimal yang telah ditetapkan. Sedangkan setelah menggunakan penekatan multisensori pada murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan mengalami peningkatan dengan melihat kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hal ini berarti bahwa keempat subjek telah berada pada kategori tuntas. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan pendekatan multisensori dapat meningkatkan kemampuan pengucapan kata pada murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.</description><date>2013</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.unm.ac.id/7868/1/BAB%20I.docx</identifier><identifier> HERIADI H, HERIADI H (2013) &#x201C;Pendekatan Multisensori Dalam Pengucapan Kata pada Murid Tunagrahita Ringan Kelas dasar III Di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan&#x201D;. S1 thesis, FIP. </identifier><recordID>7868</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author HERIADI H, HERIADI H
title “Pendekatan Multisensori Dalam Pengucapan Kata pada Murid Tunagrahita Ringan Kelas dasar III Di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan”
publishDate 2013
topic ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN LUAR BIASA
url http://eprints.unm.ac.id/7868/1/BAB%20I.docx
http://eprints.unm.ac.id/7868/
contents ABSTRAK Masalah dalam penelitian ini adalah apakah pendekatan multisensori dapat meningkatakan kemampuan pengucapan kata pada murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan ?. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian adalah murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang masih aktif pada tahun ajaran 2012/2013 sebanyak 4 orang murid. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui tes lisan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pengucapan kata murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan sebelum menggunakan pendekatan multisensori dengan melihat kriteria ketuntasan minimal (KKM) menunjukkan kemampuan mengucapkan kata keempat subyek penelitian belum mencapai kriteria ketuntasan minimal yang telah ditetapkan. Sedangkan setelah menggunakan penekatan multisensori pada murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan mengalami peningkatan dengan melihat kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hal ini berarti bahwa keempat subjek telah berada pada kategori tuntas. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan pendekatan multisensori dapat meningkatkan kemampuan pengucapan kata pada murid Tunagrahita ringan kelas dasar III di SLB Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
id IOS3399.7868
institution Universitas Negeri Makassar
institution_id 55
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Negeri Makassar
library_id 562
collection Eprints Universitas Negeri Makassar
repository_id 3399
subject_area Karya Umum
Rekayasa
city KOTA MAKASSAR
province SULAWESI SELATAN
repoId IOS3399
first_indexed 2018-05-10T00:15:26Z
last_indexed 2018-05-10T00:15:26Z
recordtype dc
_version_ 1764483755933696000
score 17.538404