Kemampuan Memahami Makna Kelong Butta Kalassukangku Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar

Main Author: Sahreni, Sahreni
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.unm.ac.id/7305/1/BAB%20I.docx
http://eprints.unm.ac.id/7305/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan memahami makna kelong butta kalassukangku siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar yang berjumlah 235 siswa yang terbagi dalam 9 kelas. Sampel yang ditetapkan sebanyak 25 orang. Penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan random sampling (secara acak), kelas yang terpilih yaitu kelas VII.B. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian ini adalah teknik tes. Data yang diperoleh dari tes diolah dengan menggunakan teknik statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan memahami makna kelong butta kalassukangku siswa kelas VII SMP Negeri 1 Galesong Utara Kabupaten Takalar dikategorikan tidak mampu. Hal ini dinyatakan berdasarkan data hasil tes kemampuan memahami makna kelong butta kalassukangku yaitu, dari 25 orang siswa sampel, 13 orang (52%) yang mampu mencapai 75 ke atas, tidak mencapai kategori yang ditetapkan yaitu 75%. Sesuai hasil Penelitian, diajukan saran sebaiknya pembelajaran bahasa daerah perlu dipertahankan agar bahasa daerah tetap lestari karena merupakan kekayaan bangsa Indonesia terkhusus pembelajaran tentang kelong Makassar.