Pengaruh pH terhadap Massa Kristal Tunggal Kalsium Tartrat Tetrahidrat (CaTT) dari Limbah Cangkang Telur Ayam dengan Metode Gel Metasilikat
Main Authors: | Ahmad, Angryani, Putri, Suriati Eka, Syahrir, Muhammad |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurusan Kimia FMIPA UNM
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.unm.ac.id/27374/1/13_Peer%20Review_Pengaruh%20pH%20thd%20M%20Kristal%20Tgl%20CaTT.pdf http://eprints.unm.ac.id/27374/2/13_Turnitin_Pengaruh%20pH%20thd%20M%20Kristal%20Tgl%20CaTT.pdf http://eprints.unm.ac.id/27374/3/13_Artikel_Pengaruh%20pH%20thd%20M%20Kristal%20Tgl%20CaTT.pdf http://eprints.unm.ac.id/27374/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh pH awal gel terhadap massa kristal tunggal kalsium tartrat tetrahidrat dari cangkang telur ayam dengan metode gel metasilikat. Serbuk cangkang telur ayam yang telah dikalsinasi memiliki kandungan CaO sebesar 99,53%. Serbuk CaO dari cangkang telur ayam yang direaksikan dengan asam klorida (HCl) 1,5 M menghasilkan kalsium klorida (CaCl2). Kalsium klorida selanjutnya digunakan sebagai larutan supernatan dalam sintesis kristal tunggal kalsium tartrat tetrahidrat (CaTT). Natrium silikat (Na2SiO3) yang direaksikan dengan asam tartrat (C4H6O6) membentuk gel metasilikat dengan variasi pH awal gel (pH 3,50; 4,00; 4,50; 5,00 dan 5,50). Supernatan CaCl2 berdifusi ke dalam gel dan membentuk kristal CaTT berwarna kuning bening yang tidak larut dalam akuades. pH awal gel berpengaruh pada massa kristal CaTT dimana pada pH rendah 3,50 dan 4,00 menghasilkan kristal dengan massa rata-rata 0,1722 g dan 0,2191 g, pada pH 4,50 sebesar 0,3003 g dan pada pH 5,00 dan 5,50 massa kristal yang dihasilkan berturut turut yaitu 0,2289 g dan 0,2116 g. Karakterisasi kristal hasil sintesis menggunakan XRD membuktikan bahwa kristal hasil sintesis adalah kristal CaTT tunggal dengan sistem kristal ortorombik.