PELAYANAN ADMINISTRASI KESISWAAN (STUDI DI SMA NEGERI 1 ALLA KABUPATEN ENREKANG)
| Main Author: | ARIFUDDIN ANWAR |
|---|---|
| Format: | Article PeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unm.ac.id/23136/1/1.0%20SAMPUL%20DEPAN.docx http://eprints.unm.ac.id/23136/2/1.1%20BAB%20I.docx http://eprints.unm.ac.id/23136/3/DAFTAR%20PUSTAKA.docx http://eprints.unm.ac.id/23136/4/RIWAYAT%20HIDUP.docx http://eprints.unm.ac.id/23136/ |
Daftar Isi:
- ARIFUDDIN ANWAR, 2016. Pelayanan Administrasi Kesiswaan (Studi di SMA Negeri 1 Alla Kabupaten Enrekang). Skripsi. Dibimbing oleh Dr. Andi Nurochmah, M.Pd dan Dra. Sitti Habibah, M.Si. Jurusan Administrasi Pendidikan S1 Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini mengkaji tentang pelayanan administrasi kesiswaan di SMA Negeri 1 Alla Kabupaten Enrekang. Sedangkan fokus dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah pencatatan dan pelaporan data siswa di SMA Negeri 1 Alla Kabupaten Enrekang? Selanjutnya Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah pencatatan dan pelaporan data siswa di SMA Negeri 1 Alla Kabupaten Enrekang. Jenis Penelitian ini merupakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Selanjutnya yang menjadi informan dalam penelitian ini terdiri dari 5 orang (wakasek kesiswaan, 3 orang guru, staff TU). Kemudian teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi, selanjutnya teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis (1) reduksi data (2) paparan data (3) verifikasi dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pencatatan dan pelaporan data kesiswaan di SMA Negeri 1 Alla bermasalah khususnya dalam pencatatan buku induk yang tidak diisi data siswa secara lengkap. Selain itu, pencatatan daftar presensi siswa yang dilakukan oleh guru juga biasanya tidak terlaksana sesuai dengan yang seharusnya. Kemudian untuk pelaporan nilai siswa terhambat pada masalah penginputan nilai sehingga penyampaiannya agak terlambat. Jika dihubungkan dengan pelayanan maka kegiatan pencatatan data siswa dari proses penerimaan siswa hingga siswa tersebut dinyatakan lulus/keluar belum optimal karena pelayanannya belum tertib dan belum tepat waktu.