EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN AL-QUR’AN MELALUI METODE DIROSA DALAM MENGURANGI BUTA AKSARA AL QUR’AN DI DPC WAHDAH ISLAMIYAH KECAMATAN TAMALATE KOTA MAKASSAR
Daftar Isi:
- Rudianto.R, 2016. Efektivitas Pembelajaran Al-Qur’an Melalui Metode Dirosa dalam Mengurangi Buta Aksara Al-Qur’an di DPC Wahdah Islamiyah Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Dibimbing oleh: Dra. Istiyani Idrus, M.Si dan Suardi, S.Pd, M.Pd. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini mengkaji tentang Efektivitas pembelajaran Al-Qur’an melalui metode dirosa dalam mengurangi buta aksara Al-Qur’an di DPC Wahdah Islamiyah Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Bagaimana Pelaksanaan pembelajaran Al-Quran di DPC Wahdah Islamiyah Kecamatan Tamalate Kota Makassar.2) Bagaimana Efektifitas pembelajaran Al-Quran melalui Metode Dirosa dalam mengurangi buta Aksara Al-Quran di DPC Wahdah Islamiyah Kacamatan Tamalate Kota Makassar. Berdasarkan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:1) Deskripsi pelaksanaan pembelajaran Al-Quran di DPC Wahdah Islamiyah Kecamatan Tamalate Kota Makassar. 2) Mengetahui efektifitas pembelajran Al-Quran dengan menggunakan metode Dirosa di DPC Wahdah Islamiyah Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Jumlah Populasi sebanyak 40 Pengumpulan data dengan menggunakan angket, observasi dan dokumentasi. data dianalisis dengan menggunakan analisis peresentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, untuk mencapai subuah efektivitas pembelajaran Al-qur’an melalui metode Dirosa dalam mengurangi buta aksara Al-Quran di DPC Wahdah Islamiyah Kecamatan Tamalate Kota Makassar, maka dapat dilakukan melalui tiga tahapan proses pembelajaran yakni, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Tahapan perencanaan dimulai dari menyiapkan perangkat Pembelajaran. Tahapan pelaksanaan dengan melakukan presensi, membuka pembelajaran dengan baik, memberi apresiasi setiap hasil belajar, menggunakan media pembelajaran dengan baik dan mengunakan metode pembelajaran dengan baik. Selanjutnya pada tahapan evaluasi dengan menyediakan waktu untuk problem solving, menampung saran atau kritik peserta didik dan melakukan evaluasi pembelajaran Dirosa. Dari ketiga tahap proses pembelajaran tersebut dinyatakan berlansung efektif