PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KARTU HURUF BRAILLE PADA MURID KELAS DASAR 1 SLB-A KARYA MURNI RUTENG
| Main Author: | Maria Efrida Da Cunha |
|---|---|
| Format: | Article PeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unm.ac.id/21701/1/sampul-ku.docx http://eprints.unm.ac.id/21701/2/BAB%201-3.doc http://eprints.unm.ac.id/21701/3/BAB%20IV-%20V.docx http://eprints.unm.ac.id/21701/4/DOKUMENTASI%20%20PENELITIAN.docx http://eprints.unm.ac.id/21701/5/Lampiran%20NEW.docx http://eprints.unm.ac.id/21701/6/RIWAYAT%20HIDUP.docx http://eprints.unm.ac.id/21701/ |
Daftar Isi:
- Maria Efrida Da Cunha 2012. Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan dengan Menggunakan Alat Peraga kartu Huruf Braille Pada Murid Kelas D 1 SLB-A Karya Murni Ruteng. Skripsi. Dibimbing oleh Dra. Tatiana Meidina, M.Si dan Drs. M. Shodiq A.M, M.Pd. Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya kemampuan memabaca permulaan pada murid Tunanetra Kelas I di SLB-A Karya Murni Ruteng. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah kemampuan membaca permulaan anak-anak Tunanetra Kelas I di SLB-A Karya Murni Ruteng dapat ditingkatkan melalui alat peraga kartu huruf Braille?. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca permulaan kelas I di SLB-A Karya Murni Ruteng. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dan jenis penelitian adalah PTK. Fokus penelitian adalah 1) penggunaan alat peraga kartu huruf braille, 2) Kemampuan membaca permulaan. Setting penelitian adalah SLB-A Karya Murni Ruteng Propinsi Nusa Tenggara Timur. Subjek penelitian murid tunanetra dengan jumlah murid 2 orang yang terdiri dari 1 orang perempuan dan 1 orang laki-laki. Teknik pengumpulan adata adalah observasi, tes dan dokumentasi. Tehnik analisis data adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian pada siklus I hasil belajar kemampuan membaca permulaan berada pada kategori tidak tuntas dan pada siklus II meningkat berada pada kategori tuntas. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kemampuan membaca permulaan murid Tunanetra Kelas I di SLB-A Karya Murni Ruteng dapat ditingkatkan melalui alat peraga kartu huruf Braille.