TARI SAYO PADA RITUAL DUKA CITA DI DESA KARATAUN KECAMATAN KALUMPANG KABUPATEN MAMUJU SULAWESI BARAT

Main Author: Fadhilah, Nurul
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://eprints.unm.ac.id/21506/1/ARTIKEL%20NURUL%20FADHILLAH.pdf
http://eprints.unm.ac.id/21506/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran Tari Sayo Pada Ritual Duka Cita di Desa Karataun Kecamatan Kalumpang Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang dilakukan dalam kondisi alamiah (natural setting).Adapun pokok permasalahandalam penelitian ini yakni; (1) Fungsi manifes (terbuka) yang terdapat pada Tari Sayo pada Ritual Duka Cita di Desa Karataun Kecamatan Kalumpang Sulawesi Barat (2) Fungsi Laten (Tersembunyi) Tari Sayo Pada Ritual Duka Cita di Desa Karataun Kecamatan Kalumpang Sulawesi Barat. Dari hasil penelitian diketahui bahwa; (1)Tari sayo merupakan bentuk tanda kasih kepada keluarga yang ditinggalkan yang mewakili kesedihan keluarga besar yang ditinggalkan, bagian dari tradisi daerah Kalumpang yang sudah ada sejak lama dan turun temurun, mempererat ikatan kekerabatan dalam masyarakat dengan adanya tari sayo dapat merekatkan ikatan kekerabatan dalam masyarakat khususnya di Kecamatan Kalumpang.; (2) Tari Sayo adalah bentuk penghormatan terakhir dan sebagai petanda adanya orang yang meninggal di Desa Kalumpang dan pesan ke masyarakat yang lain bahwa adanya duka cita yang mendalam yang dialami oleh keluarga yang di tinggalkan sebagai identitas bahwa yang meninggal adalah bangsawan sebab Tarian ini hanya ditarikan bila yang meninggal adalah seorang bangsawan.