PENINGKATAN SELF-EFFICACY DAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIWDAALIZATION (TAI) PADA SISWA KELAS VI SDN MAPALA MAKASSAR

Main Authors: Aras, Latri, RAMLAN, RAMLAN
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://eprints.unm.ac.id/20731/1/prosiding%20mega%20trend.pdf
http://eprints.unm.ac.id/20731/2/peer%20reviewer%20Prosiding%20Seminor%20Nosionol%20Mego%20trend.pdf
http://eprints.unm.ac.id/20731/
Daftar Isi:
  • Abstrak. Peningkatan Self-Efficacy dan Kualitas Pembelajaran Matematika Melalui Model Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAl) pada Siswa Kelas VI SDN Mapala Makassar. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan self-fficaq, siswa dalam pelajaran matematika melalui model pembelajaran kooperatif Team Assisted Individttalization (TAl) pada siswa kelas VISDN Mapala Makassar.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang terdiri atas dua siklus, dengan subyek penelitian siswa kelas VI SDN Mapala Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas belajar matematika siswa pada saat pra tindakan ke siklus I mengalami peningkatan rata-rata dari 50% pada siklus I dan meningkat menjadi 75% pada siklus II. Untuk tes hasil belajar siswa pada siklus I, nilai ratarata tes hasil belajar adalah 64,73 dari nilai ideal dengan nilai tertinggi 92 yang diperoleh I orang siswa dan nilai terendah 35 diperoleh I orang siswa dengan ketuntasan klasikal adalah 75%. Pada siklus II diperoleh nilai rata-rata 80,50 dari nilai ideal dengan nilai tertinggi adalah 98 yang diperoleh oleh 2 orang siswa dengan nilai terendah adalah 56 yang diperoleh oleh seorang siswa dengan kriteria ketuntasan 87,5%. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan ketuntasan belajar dan telah memenuhi kriteria ketuntasan klasikal. Peningkatan self-Efficacy,siswa pada hal ini dibuktikan oleh hasil angket siswa pada pra tindakan meningkat pada siklus I, dan pada siklus I berada pada kategori sedang dan tinggi kemudian meningkat menjadi kategori tinggi dan sangat tinggi pada siklus IL Secara umum rata-rata pelaksanaan aktivitas guru pada saat pra tindakan meningkat ke siklus I dan pada siklus I dari 3,2 meningkat menjadi 3,8 pada siklus II dengan kategori tinggi menjadi kategori sangat tinggi. Hasil respon siswa menunjukkan 75% siswa menyatakan senang dengan buku siswa yang dibagikan, 80% siswa memberikan respon positif terhadap LKS, 82,5% siswa menyatakan senang dengan pembelajaran kooperatif tipe TAI.