PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PROFESIONALISME KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi Kasus di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar)
Main Author: | Wati, Nining Mardeka |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Archive |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.warmadewa.ac.id/259/1/abstrak.pdf http://repository.warmadewa.ac.id/259/2/bab1.pdf http://repository.warmadewa.ac.id/259/3/daftar-pustaka.pdf http://repository.warmadewa.ac.id/259/4/etc.zip http://repository.warmadewa.ac.id/259/ |
Daftar Isi:
- Budaya organisasi adalah suatu sistem nilai yang diperoleh dan dikembangkan oleh organisasi dan pola kebiasaan dan falsafah dasar pendirinya, yang terbentuk menjadi aturan yang digunakan sebagai pedoman dalam berfikir dan bertindak dalam mencapai tujuan organisasi. Profesionalisme adalah kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar dan juga komitmen dari para anggota dari sebuah profesi untuk meningkatkan kemampuan dari seorang pegawai negeri sipil. Profesionalisme kerja pegawai negeri sipil ditentukan oleh keberhasilan budaya organisasi instansi atau lembaga yang dimilikinya. Keberhasilan mengelola organisasi tidak lagi hanya ditentukan oleh keberhasilan prinsip-prinsip organisasi seperti planning, organizing, actuating, controlling; akan tetapi ada faktor lain yang lebih menentukan keberhasilan instansi/organisasi mencapai tujuannya. Faktor tersebut adalah budaya organisasi instansi atau lembaga tersebut. Budaya organisasi secara realistis mempengaruhi profesionalisme kerja pegawai negeri sipil. Berpijak pada latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut : “Bagaimanakah Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Profesionalisme Kerja Pegawai negeri sipil di Dinas Pendidikan, pemuda dan olahraga kota Denpasar?”. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimanakah Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Profesionalisme Kerja Pegawai negeri sipil di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar, sedangkan kegunaannya dapat bermanfaat bagi mahasiswa/peneliti, universitas dan instansi yang terkait. Untuk dapat memecahkan masalah dalam penelitian ini, maka peneliti menggunakan beberapa teori yang dibutuhkan antara lain : tentang budaya organisasi dan profesionalisme kerja pegawai negeri sipil. Untuk dapat menjawab permasalahan tersebut, maka peneliti mengambil kesimpulan sementara yang perlu dibuktikan kebenarannya atau bisa disebut dengan hipotesis. Hipotesis dari penelitian ini adalah : “Budaya organisasi berpengaruh positif terhadap profesionalisme kerja pegawai negeri sipil di Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Denpasar”. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data skunder, sedangkan teknik pengumpulan data yang dipergunakan adalah teknik observasi, wawancara, kuisioner dan dokumentasi. Setelah data terkumpul, kemudian data tersebut dianalisis dengan mempergunakan beberapa metode analisis yaitu analisis variabel dan analisis kuantitatif (analisis korelasi, analis determinasi dan analisis regresi linear sederhana). Penelitian ini dilakukan di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar dengan jumlah populasi 71 orang pegawai negeri sipil negeri sipil dan yang dijadikan sampel sebanyak 59 pegawai negeri sipil negeri sipil. Dari jawaban responden di lapangan terhadap pertanyaan yang peneliti ajukan melalui kuisioner kemudian di analisis, maka hipotesis dari penelitian yang diajukan pada Bab I “Budaya organisasi berpengaruh positif terhadap profesionalisme kerja pegawai negeri sipil di Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Denpasar” dan melalui hasil analisis data secara keseluruhan maka disimpulkan bahwa hipotesis dari penelitian ini benar dan dapat diterima, karena sesuai dengan kenyataan dilapangan.