HARD SKILL, SOFT SKILL DAN SPIRITUAL SKILL PUSTAKAWAN SEBAGAI MODEL PENDEKATAN PELESTARTAN NASKAH KUNO: STUDI KASUS DIGITALISASI PERPUSTAKAAN MUSEUM RADYA PUSTAKA, SURAKARTA
Main Authors: | Prasetyo, Andry, Setiawan, Agus Heru, Islamy, M. Ali Nurhasan |
---|---|
Format: | BookSection PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
ISI Press
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.isi-ska.ac.id/3239/1/Ali%20HARD%20SKILL%2C%20SOFT%20SKILL%20DAN%20SPIRITUAL%20SKILL%20PUSTAKAWAN%20SEBAGAI%20PENDEKATAN%20PELESTARIAN%20NASKAH%20KUNO%201.pdf http://repository.isi-ska.ac.id/3239/ http://repository.isi-ska.ac.id/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk rnengetahui model pendekatan yang memungkinkan diterapkan dalam melestarikan warisan naskah kuno koleksi Perpustakaan Museum Radya Pustaka, Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan studi banding, untuk mengetahui kondisi terkini, garnbaran tentang model penyelamatan naskah kuno dan cara pelestariannya, serta efektifitas pelayanan dan aksebilitas pemustaka terhadap naskah kuno. Studi banding dilakukan di Perpustakaan Radya Pustaka serta Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Provinsi Jawa Tengah. Temuan lapangan menunjukkan bahwa koleksi naskah kuno di Perpustakaan Museum Radya Pustaka, berada dalam taraf yang mernerlukan tindakan penyelamatan secepat mungkin. Model yang ditawarkan untuk penyelamatan naskah kuno di Perpustakaan Radya Pustaka Surakarta adalah tehnik digitalisasi dengan pendekatan hard skill, soft skill dan spiritual skill. Ketiga komponen keahlian tersebut didukung dengan kecakapan penguasaan teknologi tepat guna, memberikan manfaat bagi pustakawan untuk dapat melakukan upaya pelestarian warisan budaya berupa naskah kuno secara tepat, selain meningkatkan kemampuan pustakawan untuk membangun jaringan informasi yang mendukung kemudahan dan efektifitas akses bahan pustaka sebagai bagian dari pelayanan perpustakaan kepada publik. Pengetahuan dan informasi dari naskah kuno yang telah didigitalkan menjadi abadi dan dapat tetap diakses terus menerus meski naskah aslinya sudah tidak ada.