PENGGALIAN PERTUNJUKAN WAYANG KULIT GAYA KERAKYATAN SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN DAN PENGEMBANGAN WAYANG INDONESIA LAPORAN TAHUN I PENELITIAN BERBASIS KOMPETENSI

Main Authors: Nugroho, Sugeng, Sunardi, Sunardi, Murtana, I Nyoman
Format: Monograph NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Institut Seni Indonesia Surakarta , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.isi-ska.ac.id/2147/1/laporan_akhir_Dr__SUGENG_NUGROHO_S_Kar___M_Sn_.pdf
http://repository.isi-ska.ac.id/2147/
Daftar Isi:
  • Tujuan utama dari penelitian ini adalah menggali pertunjukan wayang kulit gaya kerakyatan sebagai upaya pelestarian dan pengembangan wayang Indonesia. Wayang gaya kerakyatan yang ada di daerah pesisiran dan pedesaan telah mengalami kepunahan. Upaya revitalisasi wayang gaya kerakyatan dimaksudkan untuk menghidupkan kembali genre wayang di pesisiran, pegunungan, dan pedesaan yang memiliki kekuatan pada ciri lokalitasnya, yakni wayang Jawa Timuran, wayang Bagelenan, dan wayang Banyumasan. Target tahun pertama: (1) terdeskripsikannya genre wayang Jawa Timuran (Porongan, Mojokertoan, dan Malangan); (2) terumuskannya konsep estetika pertunjukan wayang Jawa Timuran; (3) tersajikannya makalah pada seminar nasional yang diprosidingkan; (4) terbitnya artikel ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi; (5) terbitnya buku ajar wayang Jawa Timuran; dan (6) terbangunnya jejaring kerja sama dengan Taman Budaya Jawa Timur. Metode pencapaian tujuan: (1) pengumpulan data mengenai wayang kerakyatan (Jawa Timuran) dengan studi pustaka, wawancara, dan observasi; (2) analisis data dengan menerapkan konsep estetika pedalangan dan teori rekonstruksi, revitalisasi, dan inovasi; dan (3) perumusan konsep estetika pertunjukan wayang gaya kerakyatan dengan cara menemukan konsep penyusunan lakon, boneka wayang, musik wayang, bahasa wayang, dan desain pertunjukan. (Kata kunci: penggalian, wayang gaya kerakyatan, Jawa Timuran, konsep estetika, pelestarian dan pengembangan)