Daftar Isi:
  • Penampilan reproduksi dari kambing PE sangat berperan penting dalam upaya peningkatan populasi kambing PE. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan munculnya kebuntingan pada perkawinan alami dan mengetahui penampilan reproduksi kambing PE untuk peningkatan populasi. Studi ini dilakukan pada bulan Juli tahun 2010, berdasarkan metode survey deskriptif dengan pengumpulan data primer dan data pendukung lainnya. Data primer diperoleh dari pengamatan langsung di lapangan dengan mewawancarai peternak kambing PE di Desa Jambuwer Kecamatan Kromengan Kabupaten Malang. Data lainnya diperoleh dari data kelompok peternak, literatur dan internet. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil studi menunjukkan tingkat keberhasilan kebuntingan melalui perkawinan alami pada kambing PE sangat tinggi, hal ini berkaitan dengan penampilan reproduksi yang ideal dari induk kambing PE tersebut. Dengan manajemen yang baik dapat berproduksi 3 kali selama 2 tahun dengan calving interval selama 8 bulan.