PROSEDUR AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII (PERSERO) KANTOR WILAYAH II JEMBER

Main Author: RENY MARTHA KUSRINI
Format: Lainnya
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/6828
Daftar Isi:
  • Dari hasil kegiatan Praktek Kerja Nyata yang telah dilaksanakan, ada beberapa kesimpulan yang diperoleh dalam kegiatan Praktek Kerja Nyata ini, yaitu sebagai berikut: 1. Prosedur penerimaan dan pengeluaran kas pada PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) kantor wilayah II Jember menggunakan metode Accrual Basis yaitu : Pendapatan atau beban yang diakui pada saat terjadinya transaksi . Penerimaan kas berasal dari setoran modal kerja dan pendapatan sewa Aula dan Mess, sedangkan pengeluaran kas digunakan untuk pembanyaran hutang kepada pihak ketiga, pembelian kebutuhan- kebutuhan kantor, dan pembanyaran gaji pegawai. 2. Prosedur penerimaan dan pengeluaran kas yang terjadi di PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) kantor wilayah II Jember melibatkan beberapa bagian yaitu : a. Bagian Kesekretariatan. b. Bagian Akuntansi. c. Bagian Kasir. d. Kepala urusan,Kepala akuntansi, dan Manajer wilayah II. 3. Jenis Formulir yang digunakan dalam Prosedur Peneriamaan dan Pengeluaran kas antara lain : Bukti Kas Masuk, Bukti Kas Keluar, Bukti Jurnal, Karto Buku Besar, Kwintansi, Cek, Surat Persetujuan Penggunaan Aula, dan Daftar Permintaan Pembanyar 5.2. Saran Berdasarkan hasil pengamatan penulis selama Praktek Kerja Nyata pada PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) kantor wilayah II Jember,maka penulis memberikan beberapa saran sehingga dapat memperbaiki sistem pengendalian intern pada perusahaan. Saran tersebut yaitu : 1. Pada prosedur penerimaan kas, sebaiknya bagian akuntansi mendapatkan dokumen-dokumen seperti bukti kas masuk, kwintansi, dan surat persetujuan penggunaan aula untuk dijadikan arsip. Tidak hanya bagian kasir saja, sehingga pengendalian intern menjadi lebih baik. 2. Pada prosedur pengeluaran kas, sama halnya dengan prosedur penerimaan kas, bagian akuntansi sebaiknya mendapatkan dokumen- dokumen seperti bukti kas keluar, faktur beserta dokumen pendukungnya, dan untuk dijadikan arsip permanen. 3. Selain itu juga prosedur pengeluaran kas, perlu adanya pencatatan utang secara periodik (Aging Schedule) sehingga dapat diperbandingkan kas yang ada ditangan.