AKTIVITAS SUCROSE PHOSPHATE SYNTHASE DAN KANDUNGAN SUKROSA PADA TANAMAN TEBU OVEREKSPRESI SUCROSE PHOSPHATE SYNTHASE
Main Author: | Yuwanita Kurniawati |
---|---|
Format: | Lainnya |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/19540 |
Daftar Isi:
- Sucrose Phosphate Synthase (SPS) merupakan enzim penting dalam biosintesis sukrosa. Keberadaan SPS sangat mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Hal ini disebabkan SPS memiliki hubungan langsung dengan pembentukan sukrosa. Pada tanaman tebu aktivitas SPS menentukan akumulasi sukrosa di daun dan berkorelasi tinggi dengan tingkat pertumbuhan dan hasil gulanya. SPS juga merupakan enzim yang menentukan kandungan sukrosa pada batang tebu. Pemanfaatan teknologi rekayasa genetika menggunakan cara overekspresi SPS diharapkan mampu untuk meningkatkan rendemen tanaman tebu. Salah satu hasil rekayasa genetika adalah tanaman overekspresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas SPS dan kandungan sukrosa pada tanaman tebu overekspresi SPS dan untuk mengetahui korelasi antara aktivitas SPS dan kandungan sukrosa baik di daun maupun di batang tanaman tebu overekspresi SPS. Hasil penelitian diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai dasar pengembangan penelitian bioteknologi pada tanaman tebu overekspresi SPS. Disamping hal tersebut hasil penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan suatu gambaran tentang besarnya aktivitas SPS dan kandungan sukrosa pada tanaman tebu overekspresi SPS serta dapat memberikan informasi tentang korelasi antara aktivitas SPS dan kandungan sukrosa. Bahan yang digunakan antara lain MOPS-NaOH, PMSF, DNS, PVD, dan ß-ME, sedangkan alat yang digunakan antara lain mortal-stumper, tabung reaksi, neraca digital, sentrifuse, spektrofotometer, mikro pipet, water bath, dan lainlain. Tanaman hasil overekspresi yang diuji terdiri dari 20 tanaman transforman dan satu tanaman kontrol. Penelitian dilaksanakan dengan cara ekstraksi enzim, pengukuran aktivitas enzim, penentuan kandungan sukrosa daun, penentuan kandungan sukrosa batang dan penentuan kandungan protein.