ANALISIS PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING): FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TIMBULNYA PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEJ

Main Author: CITRA AMALIA
Format: Lainnya
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16074
Daftar Isi:
  • Praktik perataan laba merupakan fenomena yang umum dan dilakukan di banyak Negara. Perataan laba (income smoothing) dapat didefinisikan sebagai suatu saran yang digunakan manajemen untuk mengurangi variabilitas urut-urutan pelaporan penghasilan relatif terhadap beberapa uruturutan target yang terlihat karena adanya manipulasi variabel-variabel (akuntansi) semu atau (transaksi) riil (Koch,1981) Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang diduga berpengaruh terhadap timbulnya praktik perataan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ. Faktor-faktor yang diuji antara lain ukuran perusahaan, profitabilitas (NPM, OPM, ROA), resiko keuangan dan nilai perusahaan. Sampel penelitian dipilih dengan menggunakan metode (purposive) judgement sampling, kemudian diklasifikasikan menjadi kelompok perusahaan perata dan bukan perata dengan menggunakan indeks Eckel. Objek perataan laba dalam penelitian ini adalah laba bersih. Sampel penelitian ini berjumlah 58 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ, berturt-turut selama lima tahun dari tahun 2000-2004. The empirical to accept or reject null hypothesis is OLS regression untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya praktik perataan laba. Untuk menguji normalitas data digunakan One-Sample Kolmogorov-Smirnov. Hasil dari perhitungan indeks Eckel menunjukkan bahwa praktik perataan laba juga terjadi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ