Pengaruh Perlakuan Fisik terhadap Tandan Buah Segar Kelapa Sawit dalam Sintesis Emulsifier (M-DAG) dengan Menggunakan Enzim Lipase in situ
Main Author: | Kusdiana, Eriek |
---|---|
Format: | Thesis |
Terbitan: |
IPB (Bogor Agricultural University)
, 2010
|
Online Access: |
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/19481 |
Daftar Isi:
- Kelapa sawit adalah salah satu tanaman penghasil minyak nabati yang sangat penting. Dari produk olahannya minyak sawit menjadi salah satu komoditas perkebunan yang handal. Pengolahan TBS (Tandan Buah Segar) di pabrik bertujuan untuk memperoleh minyak sawit yang berkualitas baik. Tandan buah segar hasil pemanenan hams segera diangkut ke pabrik untuk diolah lebih lanjut sehingga menghasilkan minyak sawit yang berkualitas baik. Asam lemak bebas akan meningkat pada buah yang tidak segera diolah, asam lemak bebas tersebut terbentuk karena adanya kegiatan dari enzim lipase yang terkandung di dalam buah dan berfungsi memecah lemaklminyak menjadi asam lemak dan gliseroL Kerja enzim ini semakin aktif bila struktur sel buah matang mengalami kerusakan, misalnya adanya benturan fisik sehingga terjadi kernsakan pada tandan buah segar yang mengakibatkan penolakan TBS oleh industri pengolahan CPO. Dengan adanya kerusakan TBS ini berarti kandungan asam lemak bebasnya pun akan tinggi dan akhimya TBS yang sudah rnsak ini sebagian besar dibuang oteh pabrik pengolahan CPO sehingga mempunyai nilai ekonomis yang rendah. Kandungan asam lemak bebas yang tinggi pada tandan bnab segar yang biasa dibuang oleh pabrik pengolahan CPO ini ternyata sangat potensial untuk digunakan sebagai bahan baku pembuatan emulsifier (M-DAG) yang harga jualnya tidak kalah dari produk pokoknya.