Analisis Kelayakan Usaha dalam Sistem Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) di KPH Bandung Selatan
Main Author: | Cahyani, Tiara Fajar |
---|---|
Other Authors: | Nurrochmat, Dodik Ridho |
Format: | Undergraduate Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
IPB University
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/102344 |
Daftar Isi:
- KPH Bandung Selatan melalui kegiatan PHBM melakukan penanaman komoditas kopi arabika di kawasan hutan lindung Perum Perhutani di bawah tegakan pinus dan rimba campuran untuk meningkatkan ekonomi masyarakat hutan serta bersama Perhutani menjaga kelestarian ekologi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat kelayakan finansial skema PHBM, memperoleh data dan informasi jenis produk dari kegiatan PHBM dan penghasilan petani dari produk tersebut, serta mengetahui kontribusi pendapatan dari skema PHBM terhadap pendapatan total rumah tangga petani. Berdasarkan analisis finansial yang dilakukan dengan metode Discounted Cash Flow, program PHBM usaha kopi arabika di LMDH Cempaka Bentang lebih menguntungkan dibandingkan usaha skema PHBM kopi arabika di LMDH Mandalagupakan, LMDH Bukit Monteng, dan LMDH Cibuliran dengan nilai NPV sebesar Rp 141.091.728,03/ha, BCR sebesar 2,16 dan nilai IRR terbesar yaitu 35%. Kegiatan usaha kopi “Wanoja Kopi” oleh Kelompok Tani Hutan menguntungkan dengan NPV sebesar Rp 1.255.648.343,87, BCR sebesar 1,69 serta nilai IRR sebesar 102%. Kontribusi ratarata pendapatan dari program PHBM usaha kopi arabika terbesar pada LMDH Mandalagupakan 76,38% dan terkecil pada LMDH Cibuliran 43,17%.