Analisis Sifat Fisis dan Mekanis Komponen Kayu pada Kapal Pelayaran Rakyat Pekalongan, Jawa Tengah
Main Author: | Putra, Dendi Refianda |
---|---|
Other Authors: | Sadiyo, Sucahyo |
Format: | Undergraduate Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
IPB University
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/101220 |
Daftar Isi:
- Kapal pelayaran rakyat merupakan layanan transportasi laut tradisional yang secara umum terdiri dari lambung, dek, lunas, transom dan rumah-rumah. Penelitian mengidentifikasi jenis dan sifat fisis-mekanis komponen kayu serta faktor aman kapal pelayaran rakyat menggunakan standar pengujian BS-373: 1957. Kapal pada bagian dek menggunakan kayu bangkirai sedangkan bagian lunas, transom, dan lambung menggunakan kayu merbau. Hasil penelitian menunjukan bahwa sifat fisis kayu bangkirai dan merbau meliputi kadar air masing-masing sebesar 20.05 % dan 15.64 %. Kerapatan masing-masing sebesar 1.07 g/cm3 dan 0.93 g/cm3, dan berat jenis sebesar 0.90 dan 0.81. Sifat mekanis kayu bangkirai dan merbau meliputi kekerasan kayu masing-masing sebesar 765 kg/cm2 dan 682 kg/cm2, kekuatan tekan sejajar serat sebesar 664 kg/cm2 dan 604 kg/cm2, kekuatan tekan tegak lurus sebesar 49.69 kg/cm2 dan 37.45 kg/cm2. Kekakuan lentur (MOE) masing-masing sebesar 202090 kg/cm2 dan 161867 kg/cm2. Kekuatan lentur (MOR) sebesar 1581 kg/cm2 dan 1418 kg/cm2. Merujuk pada ASTM D245-2005 faktor aman kayu minimal sebesar 2.25 untuk kayu konstruksi sedangkan hasil perhitungan faktor aman kapal berdasarkan pendekatan berat total kapal sebesar 5.4 sehingga kapal aman dalam berlayar.