The Export Competitiveness of Indonesian Rattan Furniture to The Destination Country
Main Author: | Anwar, Muhammad Fathul |
---|---|
Other Authors: | Harianto, Suharno |
Format: | Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
IPB University
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/100076 |
Daftar Isi:
- Rotan Indonesia adalah salah satu komoditas alami yang telah diperdagangkan sejak lama. Ketersediaan rotan sangat banyak di hutan Indonesia, terutama di Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra, menjadikan Indonesia pemasok utama kebutuhan dunia rotan. Sebagai salah satu kekayaan alam, rotan memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing furniture rotan Indonesia ke negara-negara pengimpor terbesarnya dan juga menganalisis faktor-faktor penentu yang mempengaruhi daya saing furniture rotan Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data deret waktu tahunan yakni dari 2007-2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu melalui uji daya saing dengan pendekatan Revealed Comparative Advantage (RCA) dan Error Correction Model (ECM) digunakan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing furniture rotan Indonesia ke negara-negara importir utama dengan menggunakan software EVIEWS 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indonesia memiliki daya saing yang lebih tinggi di 5 negara pengimpor utama, terutama di pasar furniture rotan negara Inggris dan Italia yang memiliki daya saing lebih tinggi dibanding pasar lainnya yaitu dengan nilai RCA sebesar 141,01 dan 100,95. Hal tersebut menjadikan keduanya sebagai opsi utama pangsa ekspor furniture rotan Indonesia di masa yang akan datang. Hasil ECM menunjukkan daya saing ekspor furniture rotan Indonesia ke negara-negara pengimpor utama dalam jangka pendek dipengaruhi oleh PDB Indonesia dan kebijakan tarif furniture rotan. Dalam jangka panjang, Daya saing furniture rotan Indonesia dipengaruhi oleh harga ekspor Indonesia, PDB 5 negara pengimpor utama, , PDB Indonesia, dan nilai tukar