Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 1 Asembagus Situbondo

Main Author: Irma Nur Alfiah Yasin; Perpustakaan UM
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: SKRIPSI Jurusan Ekonomi Pembangunan - Fakultas Ekonomi UM , 2010
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/ekonomi-pembangunan/article/view/5951
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Yasin, Irma Nur Alfiah. 2009. Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 1 Asembagus Situbondo. Skripsi, Program Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Drs. Prih Hardinto, M.Si (II) Agus Sumanto, SE., M.SA Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif, Teknik Contoh, Berpikir Kritis. Upaya peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar ekonomi siswa dalam penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif yang digunakan adalah teknik penggunaan contoh-contoh dapat berupa kasus atau gambar yang relevan sesuai Kompetensi Dasar. Dengan teknik ini siswa dirangsang untuk menganalisa gambar dan memberikan kesimpulan mengenai gambar atau contoh yang ditayangkan sehingga siswa terangsang berpikir kritis. Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan dan menganalisis efektifitas penerapan metode pembelajaran kooperatif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar pada mata pelajaran ekonomi siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Asembagus Situbondo. Penerapan metode pembelajaran kooperatif dilakukan dengan dua siklus yang terdiri dari empat kali pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, lembar observasi, catatan lapangan, wawancara, dan dokumentasi. Dari analisis data diperoleh hasil bahwa metode pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa menurut indikator peningkatan persentase seluruh aspek kemampuan berpikir kritis siswa yang diamati yaitu 53,21% dengan kategori cukup pada siklus I meningkat menjadi 66,36% dengan kategori cukup dan mengalami peningkatan sebesar 14,15%. Penerapan metode pembelajaran kooperatif juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa, dimana siklus I ditinjau dari aspek kognitif setelah tindakan rata-rata sebesar 81,25% dan pada siklus II menjadi 83,37% dan mengalami peningkatan sebesar 3,12%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) penerapan metode pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada mata pelajaran ekonomi siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Asembagus Situbondo. (2) penerapan metode pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran ekonomi siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Asembagus Situbondo.