Pengaruh Insider Ownership terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Hutang Sebagai Variabel Intervening (Studi pada Perusahaan Non Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013)

Main Author: ARIS RINA RISTIANTI; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Tugas Akhir Jurusan Akuntansi - Fakultas Ekonomi UM , 2014
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/TA-Akun/article/view/33000
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Ristianti, Aris Rina. 2014. Pengaruh Insider Ownership terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Hutang Sebagai Variabel Intervening (Studi pada Perusahaan Non Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013). Skripsi, Jurusan Akuntansi, Program Studi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Ika Putri Larasati, S.E., Mcom. (2) Dr. Dyah Aju Wardhani, M.Si., Ak. Kata Kunci : insider ownership, nilai perusahaan dan kebijakan hutang Nilai perusahaan sangat penting karena mencerminkan kinerja perusahaan yang dapat mempengaruhi penilaian investor terhadap perusahaan. Salah satu hambatan yang dialami perusahaan dalam proses meningkatkan nilai perusahaan adalah adanya agency problem. Agency theory menyatakan bahwa principal akan menguntungkan pencapaian return yang maksimal atas dana yang telah diinvestasikan, sedangkan agent akan mementingkan peningkatan kompensasi atas kinerja yang dihasilkan, terutama berkaitan dengan penggunaan hutang. Insider ownership dan kebijakan hutang muncul untuk mengendalikan perilaku dan mengawasi konflik antara pihak-pihak dalam perusahaan melalui mekanisme pengawasan dan pengendalian terhadap kinerja manajemen, sehingga pengelolaan perusahaan terhindar dari masalah keagenan. Penelitian tentang insider ownership terhadap nilai perusahaan masih menghasilkan berbagai kesimpulan beragam, maka perlu dilakukan penelitian kembali dengan menambah variabel kebijakan hutang sebagai variabel intervening. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh insider ownership terhadap nilai perusahaan dengan kebijakan hutang sebagai variabel intervening. Penelitian ini termasuk jenis penelitian explanatory research. Pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi berupa laporan keuangan tahunan perusahaan non perbankan yang telah dipublikasikan di BEI tahun 2013 dengan menelitisejumlah 179 perusahaan non perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2013 dengan kriteria memiliki insider ownership.Penelitian ini menggunakan analisis jalur (path analysis). Pengujian hipotesis menggunakan uji t dengan signifikansi 5%, serta pengujian analisis menggunakan alat bantu program SPSS 16.0. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa (1) insider ownership berpengaruh negatif terhadap kebijakan hutang, (2) kebijakan hutang berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan, dan (3) terdapat pengaruh positif antara insider ownership terhadap nilai perusahaan melalui kebijakan hutang sebagai variabel intervening. Penelitian ini memiliki keterbatasan yaitu penelitian ini hanya menggunakaninsider ownership sebagaivariabel independen tanpa melibatkan variabel lain yang juga memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan, dan tahun pengamatan yang terlalu singkat yaitu 1 tahun. Oleh karena itu, untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan variabel lain yang kemungkinan mempengaruhi nilai perusahaan seperti kepemilikan institusional, kebijakan dividen dan kinerja keuangan untuk lebih mendapatkan hasil yang lebih representatif.