Metode Titrimetri Penentuan Kadar Total dan Kadar Parsial EDTA dalam Campuran Na2H2EDTA, Na2CaEDTA,dan NaFeEDTA

Main Author: umi muafidatul laily.; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: SKRIPSI Jurusan Kimia - Fakultas MIPA UM , 2016
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/kimia/article/view/51514
Daftar Isi:
  • ABSTRACT Laily, Umi M. 2016. Metode Titrimetri Penentuan Kadar Total dan Kadar Parsial EDTA dalam Campuran Na2H2EDTA, Na2CaEDTA, dan NaFeEDTA. Skripsi, Program Studi S1 Kimia, Pembimbing: (I) Dr. Irma K. Kusumaningrum, S.Si, M.Si (II) Eli Hendrik Sanjaya, S.Si, M.Si.Kata Kunci:EDTA, kompleksometri, titrimetri.EDTA (Etilendiamintetraasetat) adalahsalahsatubahantambahanpangan yang biasa digunakan dalam berbagai produk makanan kemasan. EDTA dalam makanan berfungsi sebagai sekuestran. Penggunaan EDTA maksimum dalam makanan harus dibatasi. Menurut Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2013, batas penggunaan EDTA pada makanan adalah 33-1000 mg/kg tergantung jenis makanannya. EDTA dalam bahan pangan berada dalam bentuk senyawa Na2H2EDTA, Na2CaEDTA, dan NaFeEDTA. Metode sebelumnya yang telah banyak digunakan yaitu instrumentasi spektrofotometri UV-Vis dan HPLC, namun belum mampu menganalisis kadar EDTA total dalam makanan dan memerlukan biaya operasional yang mahal. Perlu adanya sebuah metode alternative penetuan kadar EDTA dalam bahan makanan sebagai penyempurna metode yang telah ada. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun metode penentuan kadar EDTA total dan EDTA parsial yang terdapat dalam bentuk Na2H2EDTA, Na2CaEDTA, dan NaFeEDTA dalam campuran yang mengandung tiga jenis senyawa tersebut. Penentuan kadar EDTA dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu (1) penentuan kadar EDTA sebagai Na2H2EDTA dengan metode titrimetri; (2) penentuan kadar EDTA sebagai Na2CaEDTA dengan metode titrimetri; (3) penentuan kadar EDTA total dengan metode titrimetri; (4) penentuan kadar EDTA sebagai NaFeEDTA dengan metode titrimetri; dan(5) perhitungan persentase recovery. Metode penentuan kadar EDTA dilakukan secara titrimetri menggunakan beberapa macam logam. Penentuan kadar EDTA sebagai Na2H2EDTA dilakukan menggunakan logam kalsium yang terdapat pada larutan CaCl2, sedangkan penentuan kadar EDTA dalam bentuk Na2CaEDTA, kadar EDTA total, dan kadar EDTA dalam bentuk NaFeEDTA dilakukan menggunakan logam kobalt yang terdapat pada larutan Co(NO3)2. Berdasarkan hasil analisis penentuan kadar EDTA dilakukan pada campuran Na2H2EDTA : Na2CaEDTA : NaFeEDTA dengan perbandingan 4 : 4 : 4; 4 : 8 : 8; dan 6 : 6 : 4, persentase recovery yang dapat dicapai secara berturut-turut untuk setiap komposisi campuran EDTA adalah sebagai berikut, pada penentuan EDTA sebagai Na2H2EDTA adalah (77,5%; 70,8%; 77,5%), EDTA sebagai Na2CaEDTA (98,5%; 62,2%; 88,7%), EDTA total (85,8%; 86,5%; 88,7%), dan EDTA sebagaiNaFeEDTA (81,5%; 80,0%; 96,2%).