Perbedaan Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Materi Larutan Elektrolit-Non elektrolit antara Siswa yang Dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E dan Learning Cycle 5E-Think Talk Write (TTW) pada Siswa Kelas X SMANegeri2 Batu

Main Author: NENI TRIWIDAYANTI; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: SKRIPSI Jurusan Kimia - Fakultas MIPA UM , 2015
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/kimia/article/view/39512
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Triwidayanti, Neni. 2015. Perbedaan Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Materi Larutan Elektrolit-Non elektrolit antara Siswa yang Dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E dan Learning Cycle 5E-Think Talk Write (TTW) pada Siswa Kelas X SMANegeri2 Batu. Skripsi, Jurusan Kimia, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Malang. Pembimbing I: Dr. Hj. Endang Budiasih, M.S., Pembimbing II: Dra. Dedek Sukarningsih M.Pd, M.Si Kata Kunci : Model Pembelajaran Learning Cycle 5E, Think Talk Write, Hasil Belajar, motivasi belajar. Ilmu kimia tumbuh dan berkembang berdasarkan eksperimen–eksperimen yang menghasilkan konsep–konsep, teori, dan hukum. Pembelajaran ilmu kimia sebaiknya dilakukan dengan memberikan fakta–fakta konkrit dalam kehidupan sehari–hari, sehingga dapat menimbulkan proses berpikir siswa untuk memperoleh pengetahuan secara mandiri. Proses berpikir siswa sebaiknya ditunjang dengan pengelolaan pembelajaran yang memposisikan siswa untuk aktif, sesuai dengan paradigma konstruktivis. Model pembelajaran yang sejalan dengan paradigma konstruktivis adalah Learning Cycle. Model pembelajaran Learning Cyclemensyaratkan adanya kerja kelompok. Namun, selama ini kerja kelompok yang digunakan tidak menggunakan pola tertentu. Salah satu model kerja kelompok yaitu model pembelajaran Think Talk Write (TTW) yang memungkinkan untuk di padu dengan Learning Cycle.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan pembelajaran, hasil belajar, dan motivasi belajar pada siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E,dan siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write (TTW) pada materi larutan elektrolit dan nonelektrolit. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimen semu dengan modelpost test only control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 2 Batu. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling dan diperoleh dua kelas, yaitu kelas X-MIA 3 sebagai kelas eksperimen yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write (TTW), dan kelas X-MIA 2 sebagai kelas kontrol yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E. Instrumen penelitian divalidasi dengan tingkat validasi 74% dengan kriteria baik. Analisis data hasil penelitian dilakukan secara deskriptif dan statistik. Analisis deskriptif digunakan untuk menganalisis keterlaksanaan pembelajaran, nilai afektif, dan motivasi belajar siswa. Analisis statistik dengan uji-t independent sample test digunakan untuk menguji perbedaan hasil belajar kognitif siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil keterlaksanaan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write memiliki rata-rata sebesar 89,53% dan hasil keterlaksanaan model pembelajaran Learning Cycle 5E memiliki rata-rata sebesar 89,06%. (2) Ada perbedaan hasil belajar kognitif materi larutan elektrolit dan non elektrolit antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write (TTW),dansiswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E. Rata-rata nilai hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write ( =73,06) lebih tinggi daripada siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E ( =65,41). Hasil belajar afektif siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write ( =86,76) lebih tinggi daripada siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E ( =85,00), dan (3) Motivasi belajar pada siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E-Think Talk Write ( =82,70)lebih tinggi daripada motivasi belajar siswa yang dibelajarkan denganmodel pembelajaran Learning Cycle 5E ( =80,47).