Menggali Pemahaman Siswa tentang Reaksi Kimia dengan Pendekatan Fenomenografi di SMP Negeri 1 Tumpang Kabupaten Malang

Main Author: Endriani -; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: SKRIPSI Jurusan Kimia - Fakultas MIPA UM , 2013
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/kimia/article/view/28232
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Endriani. 2013. Menggali Pemahaman Siswa tentang Reaksi Kimia dengan Pendekatan Fenomenografi di SMP Negeri 1 Tumpang Kabupaten Malang. Skripsi. Jurusan Kimia, FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing : (I) Dra. Sri Rahayu, M. Ed, Ph. D., (II) Drs. Prayitno,M. Pd. Kata kunci : pemahaman konsep, konsep alternatif, reaksi kimia, pendekatan fenomenografi Dalam KTSP 2006 disebutkan bahwa salah satu tujuan pembelajaran IPA di SMP adalah agar peserta didik mampu memahamai konsep-konsep IPA. Agar tujuan tersebut dapat tercapai, maka siswa dituntut untuk memahami konsep IPA termasuk kimia dengan benar. Selain itu untuk memahami konsep tersebut siswa seharusnya mengaitkan konsep dan fenomena yang berhubungan dengan menggunakan representasi makroskopik, submikroskopik, dan simbolik. Tidak dipahaminya salah satu aspek menyebabkan siswa kesulitan memahami konsep dan memungkinkan munculnya konsep alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menemukan pemahaman siswa tentang reaksi kimia dan (2) mengetahui kon-sep alternatif siswa tentang reaksi kimia. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan fenomenografi. Instrumen penelitian adalah peneliti dengan menggunakan alat bantu pedowan wawancara. Lokasi penelitian adalah SMP Negeri 1 Tumpang dengan sampel penelitian siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tumpang yang dipilih secara purposif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Data penelitian berupa transkrip hasil wawancara dan gambaran siswa mengenai proses terjadinya reaksi kimia pada tingkat partikel. Proses analisis data dilakukan dengan mentranskrip hasil wawancara, menganalisis, kemudian mengkategorikan jawaban siswa bedasarkan kemiripannya ke dalam beberapa kategori deskripsi. Untuk menguji keabsahan hasil temuan, dilakukan verifikasi hasil wawancara dengan teman sejawat, proses co-judging, dan check re-check. Hasil penelitian diperoleh pemahaman siswa tentang reaksi kimia yang diwujudkan dalam kategori deskripsi. Kategori tersebut disusun secara berjenjang sesuai dengan pertambahan tingkat pemahaman, yaitu (1) deskripsi sederhana ; (2) proses perpindahan; (3) proses modifikasi; (4) proses transformasi; (5) proses Intermediet (6) proses reaksi kimia. Dalam kategori deskripsi juga ditemukan beberapa konsep alternatif. Implikasi dari hasil penelitian berupa pentingnya pengetahuan awal siswa, penggunaan pendekatan dan metode pembelajaran yang bersifat student centered, penjelasan tingkat submikroskopik, serta revisi dan penguatan materi pada akhir pembelajaran.