Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Media Pembelajaran Photo Story dengan Gambar Ilustrasi pada MataPelajaran Sejarah

Main Author: Putri Nur EkaSari; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/sejarah/article/view/47647
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Ekasari, Putri Nur. 2016. Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Media Pembelajaran Photo Story dengan Gambar Ilustrasi pada MataPelajaran Sejarah. Skripsi, Jurusan Sejarah, Program Studi S1 Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Aditya Nugroho Widiadi, S.Pd., M.Pd, (II) Drs. Ismail Lutfi, M.A. Kata Kunci: photo story, hasil belajar, gambar ilustrasi, matapelajaran sejarah Media pembelajaran menjadi salah satu hal penting dalam pembelajaran sejarah, yaitu sebagai sarana untuk melukiskan masa lampau. Pemilihan media pembelajaran yang tepat akan memudahkan siswa untuk merasa dekat dengan apa yang mereka pelajari. Media pembelajaran yang dapat digunakan diantaranya adalah photo story dan gambar ilustrasi. Perbedaan diantara keduanya adalah berkaitan dengan kualitas gambar yang dihasilkan. Jika photo story menggunakan foto hasil pomotretan objek asli sedangkan gambar ilustrasi merupakan gambar hasil lukisan tangan. Seharusnya semakin baik kualitas gambar yang dihasilkan maka akan diikuti dengan hasil belajar yang baik pula. Untuk itulah perlu dilakukan pengukuran perbedaanhasil belajar siswasehingga diketahui mana yang lebih baik diantara keduanya. Masalah yang dirumuskan pada penelitian ini adalahpertama, bagaimana hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran photo story. Kedua, bagaimana hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran gambar ilustrasi. Ketiga, bagaimana perbedaan hasil belajar antara siswa yang menggunakan media pembelajaran photo story dengan gambar ilustrasi. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Kedungwaru pada waktu semester genap tahun 2015/2016. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan model quasi experimental design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X. Sampel diperoleh berdasarkan nilai rata-rata kelas hasil UAS semester ganjil tahun 2015/2016. Nilai kedua kelas tersebut harus setara. Sehingga diperoleh kelas X10 sebagai kelompok eksperimen dan kelas X8 sebagai kelompok kontrol. Instrumen yang digunakan adalah instrumen perlakuan berupa silabus dan RPP sedangkan instrumen pegukuran berupa test hasil belajar (pretest dan posttest).Analisis statistik yang digunakan adalah uji-t. Hasil penelitian yang pertama adalah terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara sebelum menggunakan media pembelajaran photo story dengan sesudah menggunakan media pembelajaranphoto story. Kedua, terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara sebelum menggunakan media pembelajaran gambar ilustrasi dengan sesudah menggunakan media pembelajaran gambar ilustrasi. Ketiga, terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang menggunakan media pembelajaran photo story dengan gambar ilustrasi pada mata pelajaran sejarah. Perbedaan hasil belajar juga dapat dilihat melalui nilai rata-rata gain score kelompok eksperimen 59,64 dan 39,31untuk kelompok kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yang menggunakan media pembelajaran photo story lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang menggunakan media pembelajaran gambar ilustrasi.