PERKEMBANGAN KOMUNITAS HOMESCHOOLING SEKOLAH DOLAN SEBAGAI PENDIDIKAN ALTERNATIF DI KOTA MALANG TAHUN 2006 - 2013

Main Author: laras indah sari; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/sejarah/article/view/41343
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Sari.Laras Indah. 2014. PerkembanganKomunitasHomeschoolingSekolah Dolan sebagaiPendidikanAlternatif di Kota Malang Tahun 2006-2013.Skripsi, Prodi PendidikanSejarah, JurusanSejarah, FakultasIlmuSosial, UniversitasNegeri Malang. Pembimbing : 1).Drs. I WayanLegawa, M.Si 2).Drs. Marsudi, M.Hum Kata Kunci: Komunitas, Homeschooling, Sekolah Dolan, PendidikanAlternatif KomunitashomeschoolingSekolah Dolan merupakankomunitashomeschooling yang berada di Perum Villa Bukit Tidar A2-156 Merjosari Malang.Komunitas homeschooling Sekolah Dolan didirikan sebagai salah satu alternatif pendidikan yang dapat dilakukan oleh orang tua agar anaknya tetap dapat mengenyam pendidikan meskipun bukan di sekolah formal karena aktivitas yang dilakukan di luar kegiatan akademik selain itu juga dikarenakan agar anak-anak yang mempunyaimasalahdengansekolah formal tetapdapatmelanjutkanpendidikannya.Kota Malang sebagaikota yang dianggapberkembangmenjadikotabesarmemilikimasalah yang samadengankota lain yang mulaimelirikhomeschoolingsebagaialternatifpendidikan yang dapatdilakukanbagianak-anaknya. Adapunrumusanmasalahterkaitpenelitianiniyaitu (1) BagaimanakahlatarbelakangberdirinyaSekolah Dolan sebagai pendidikan alternatif berbasis homeschooling di Kota Malang? (2) Bagaimanakah perkembangan akademik pendidikan berbasis homeschooling di Komunitas Homeschooling Sekolah Dolan di Kota Malang tahun 2006-2013?.Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan latarbelakang beridirinya komunitas homeschooling Sekolah Dolan danperkembanganakademikpendidikanberbasishomeschoolingKomunitasHomeschoolingSekolah Dolan di Kota Malang Tahun 2006-2013.Penelitianinimenggunakanpendekatankualitatifdanjenispenelitiandeskriptif.Penelitianinidilakukandengancaramelakukanobservasi di KomunitasHomeschooling Sekolah Dolan, wawancaraterhadapnarasumberyaituwargaSekolah Dolan baiksiswa, tutor, master camp, maupunorang tuasiswa, dandokumentasimengenaikegiatanbelajar yang dilakukan di Komunitashomeschooling Sekolah Dolan sehinggadapatdiperolehtemuan-temuanpenelitian. Berdasarkanpenelitian yang telahdilakukanmakadiperolehhasilberikut:1) Sekolah Dolan dibentukuntukmelayanikebutuhananak-anak yang merasatidaknyamanbelajar di sekolah formal danmempunyaipermasalahanketikabelajar di sekolah formal, baikdengansesamasiswaatauwargasekolah formal lainnya.(2) Sekolah Dolan melakukan 3 program pendampinganbelajarsebagaiprogramnya, yaituhome visit, community visit, dandistance learning. Sekolah Dolan menggunakankurikulumdiknassebagaiacuandalamkegiatanbelajarnya.Mata pelajaran yang diikutiolehhomeschoolerdisesuaikandengankurikulumdiknasbaikitusiswasetara SD, SMP, maupun SMA.Sistempembelajaran yangbersifatklasikaltidakdipergunakan di Sekolah Dolan.Sekolah Dolan menggunakansetidaknya 2 sistempendekatanbelajardalamkegiatanbelajarnya.The Montessori ApproachdanUnit Studies Approach merupakan pendekatan yang digunakan dalam kegiatan belajar di Sekolah Dolan.Sekolah Dolan adalahlembaga yang dapat mengikutkan siswanya dalam ujian kesetaraan.Ujian kesetaraan ini dapat diikuti Sekolah Dolan dengan bekerjasama dengan PKBM atau PLS. Penelitian mengenai Komunitas Homeschooling Sekolah Dolan diharapkandapat menambah pengetahuan bagi masyarakat mengenai keberadaan komunitas homeschooling sebagai salah satu bentukpendidikanalternatf.Sekolah Dolan sebagaipendidikanalternatifdiharapkandapatmeningkatkankinerjanyasertamemperbaikikualitaspembelajaran yang dilaksanakan.