Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri dengan Mind Map pada Mata Pelajaran IPS (Sejarah) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Kedungwaru
| Main Author: | Nungki Ardita Sandi; Mahasiswa UM |
|---|---|
| Format: | PeerReviewed eJournal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/sejarah/article/view/19387 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Sandi, Nungki Ardita. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri dengan Mind Map pada Mata Pelajaran IPS (Sejarah) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Kedungwaru. Skripsi, Program Studi Pendidikan Sejarah, Jurusan Sejarah FIS Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Drs. Mashuri M.Hum, (II) Aditya Nugroho Widiadi S.Pd, M.Pd Kata kunci: inkuiri, mind map, hasil belajar. Hasil belajar sesuai dengan tujuan-tujuan pendidikan menurut Arikunto (2008:24) dapat dikelompokkan menjadi tiga ranah, yaitu ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotor. Pada pembelajaran inkuiri, guru meminta siswa untuk mendapatkan informasi, membuat hubungan antar konsep, serta menyimpulkan atau membentuk suatu generalisasi (Parkay dan Stanfold, 2006:349). Hal tersebut yang mendasari digunakannya mind map dalam penelitian ini. Teknik ini sangat berguna untuk melakukan pencatatan, brainstorming, dan untuk mengingat kembali materi yang dipelajari. Jadi, apabila siswa ingin mengingat kembali seluruh materi yang telah dipelajari, maka siswa hanya perlu melihat peta pikiran yang telah dibuat. Penelitian bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kedungwaru dengan menerapkan model pembelajaran inkuiri menggunakan mind map. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2012 sampai dengan April 2012 di SMP Negeri 3 Kedungwaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan dan observasi, lalu refleksi. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3 Kedungwaru yang berlokasi di Desa Bangoan No. Telp (0355) 329585, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII A SMP Negeri 3 Kedungwaru dengan jumlah siswa 39 orang. Alasan dari pengambilan subjek ini karena hasil belajar dari siswa kelas VII A SMP Negeri 3 Kedungwaru ini cenderung rendah. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar petunjuk pelaksanaan pengamatan, rubrik penilaian laporan hasil pengamatan dan diskusi siswa, kisi-kisi tes hasil belajar kognitif, tes hasil belajar kognitif, rubrik penilaian mind map, lembar pengamatan keterlaksanaan pembelajaran oleh guru, lembar pengamatan keterlaksanaan belajar oleh siswa dan catatan lapangan. Tes hasil belajar kognitif siswa pada siklus I yaitu 57,56 dengan persentase ketuntasan kelas sebesar 33,33%.. Pada siklus II, rata-rata nilai siswa siswa untuk tes hasil belajar kognitif meningkat menjadi 78,97% dan persentase ketuntasan kelas sebesar 76,92%. Dari berbagai temuan dalam penelitian ini, disampaikan beberapa saran, (1) Untuk dapat meningkatkan hasil belajar, siswa harus memperhatikan proses belajar dan produk hasil belajar tersebut yang dalam tindakan ini dapat diasumsikan sebagai mind map. (2) Guru harus melakukan pemantauan proses belajar dan produk hasil belajar siswa untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa. (3) Penelitian ini masih terdapat kekurangan dalam pelaksanaan observasi lapangan karena terbatasnya waktu untuk penyelidikan sehingga diharapkan penelitian berikutnya dapat memaksimalkan dan menyempurnakan proses pembelajaran. (4) Bagi penelitian mendatang disarankan dapat lebih memodivikasi dan mengembangkan model mind mapnya agar lebih menarik untuk dipelajari. ABSTRACT Sandi, Nungki Ardita. 2012. Implementing Inquiry Learning Model with Mind Mapping to Improve the Learning Achievement on Social Subject (History) of the Seventh Graders of SMP Negeri 3 Kedungwaru. Thesis, History Education Program, History Department, FIS, State University of Malang. Advisors: (I) Drs. Mashuri M.Hum, (II) Aditya Nugroho Widiadi S.Pd, M.Pd Key Words: Inquiry, Mind Map, Learning Achievement. Learning achievement, based on Arikunto (2008:24), can be divided into three, those are cognitive, affective, and psychomotor. In inquiry learning strategy, the teacher asked the students to gain information, to make relation among concepts, and to conclude or to generate (Parkay and Stanfold, 2006:349). Those things became a base of the using of mind map in this research. This technique is helpful in the process of note taking, brainstorming, and recalling the information storeage. This research’s goal was to improve the students’ learning achievement of the seventh graders of SMP Negeri 3 Kedungwaru by implementing inquiry learning model with mind map. The research was held on February 2012 until April 2012 in SMP Negeri 3 Kedungwaru. This research was a qualitative research which was class action research which goal was to improve the students learning achievement. The research consisted of 2 cycles which each cycle consists of planning, implementing, observing, and reflecting. The research was done in SMP Negeri 3 Kedungwaru which is located in Desa Bangoan Phone No (0355) 329585, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. The subject of this research was 39 students of VII A SMP Negeri 3 Kedungwaru. The reason of this class being chosen was because the students in the class had low learning achievement. The instruments used in the research were Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), observation guide, students report and discussion assessment rubrics, cognitive achievement test outline, cognitive achievement test, mind map scoring rubric, observation checklist on teacher, observation checklist on student and field note. Students’ cognitive score on cycle I was 57,56 with class fulfillment percentage of 33,33%. On cycle II, the average of students cognitive test score was improved to 78,97% and the class fulfillment percentage of 76,92%. Based on the findings on this research, there were some suggestion appeared. Those were: (1) To improve their learning achievement, students must put attention to the process of learning and the product of the learning which is, in this case, mind map. (2) Teacher must supervise the process of learning and the product of learning to improve the students’ achievement in cognitive aspect. (3) This research is lacking in the direct observation in the field so that the further researches can maximize and supervise a better learning process. (4) It is the further researches duty to modify and develop the mind map model so that it will be more interesting to be learnt.