Pengaruh Hasil Belajar Kelompok Mata Pelajaran Dasar Program Keahlian terhadap Kemampuan Praktik Pengolahan dan Penyajian Makanan Kontinental

Main Author: Elly Murtiningsih; Mahasiswa
Format: PeerReviewed eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Skripsi Jurusan Tata Boga - Fakultas Teknik UM , 2018
Online Access: http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/Skripsi-Tata-Boga/article/view/65280
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Murtiningsih, Elly. 2017. Pengaruh Hasil Belajar Kelompok Mata Pelajaran Dasar Program Keahlian Terhadap Kemampuan Praktik Pengolahan dan Penyajian Makanan Kontinental Siswa SMK Negeri 3 Malang. Skripsi, Jurusan Teknologi Industri, FakultasTeknik, UniversitasNegeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. TetiSetiawati, M.Pd, Kata Kunci: hasil belajar mata pelajaran dasar program keahlian, praktik pengolahan dan penyajian makanan kontinental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hasil belajar mata pelajaran Sanitasi, Higiene dan Keselamatan Kerja Bidang Makanan, Pengetahuan Bahan Makanan, Boga Dasar dan Ilmu Gizi terhadap kemampuan praktik Pengolahan dan Penyajian Makanan Kontinental siswa SMK Negeri 3 Malang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian diskriptif dengan pendekatan kuantitatif, sedangkan instrumen pengumpulan data menggunakan dokumentasi hasil belajar siswa kelas X Tata Boga SMK Negeri 3 Malang dan kuesioner berupa angket tentang kemampuan praktik pengolahan makanan kontinental. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pada hasil belajar mata pelajaran dasar program keahlian terhadap kemampuan praktik pengolahan dan penyajian makanan kontinental. Koefisien variabel dari mata pelajaran dasar program keahlian yaitu mata pelajaran Sanitasi, Higiene dan Keselamatan Kerja Bidang Makanan sebesar 0,079, mata pelajaran Pengetahuan Bahan Makanan sebesar 0,016, mata pelajaran Boga Dasar sebesar 0,023, mata pelajaran Ilmu Gizi sebesar 0,015. Kontribusi variable mata pelajaran dasar program keahlian terhadap variable kemampuan praktik siswa dalam pengolahan dan penyajian makanan continental sebesar 93,4%, sedangkan sisanya sebesar 6,6% merupakan kontribusi darivariabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Kesimpulan dari hasil penelitian yaituter dapat pengaruh positif dan signifikan dari mata pelajaran dasar program keahlian terhadap kemampuan praktik pengolahan dan penyajian makanan kontinental. Saran bagi lembaga agar penelitian ini dapat menjadi rujukan untuk pengembangan ilmu khususnya di bidang tata boga Universitas Negeri Malang. Sedangkan bagi sekolah melalui waka kurikulum untuk memberikan fasilitas kepada guru produktif agar mengimplementasikan mata pelajaran dasar program keahlian kepada siswa sesuai dengan kompetensi dasar yang terdapat dalam silabus. Selain itu siswa harus menyelesaikan kompetensi dasar dalam pembelajaran dengan hasil belajar yang tuntas, mengingat mata pelajaran dasar program keahlian perupakan dasar dan akan menjadikan pembiasaan siswa dalam mengolah makanan. Bagi peneliti berikutnya sebagai pengembangan dari penelitian ini, sebaiknya lebih memfokuskan penelitian dengan observasi pada kegiatan praktik pengolahan makanan sesuai dengan kompetensi dasar dalam mengolah suatu hidangan, agar pengaruh mata pelajaran dasar program keahlian lebih jelas terukur. Selain itu juga perlu diteliti mengenai tingkat pengetahuan siswa terhadap prosedur-prosedur kerja sesuai standar operasional prosedur.