Pembuatab Peplum pada Busana Pesta Remaja
Main Author: | fathiyanti .fathiyanti; MAHASISWA |
---|---|
Format: | PeerReviewed eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Tugas Akhir Jurusan Tata Busana - Fakultas Teknik UM
, 2016
|
Online Access: |
http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/TA-Busana/article/view/45510 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Fathiyanti. 2015. Pembuatan Peplum pada Busana Pesta Remaja. Tugas Akhir. Jurusan Teknologi Industri, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang. Pembimbing I: (I) Dra. Agus Hery Supadmi Irianti,M.Pd, (II) Dra. Nurul Aini, M.Pd. Kata kunci: Busana Pesta Remaja, Peplum Busana pesta adalah busana yang dikenakan pada kesempatan pesta baik pesta pagi, pesta siang, pesta sore maupun pesta malam hari, dimana busana lebih istimewa dan glamour dari busana sehari-hari, baik dari segi bahan, teknik jahit, desain, atau hiasannya. Busana pesta yang dibuat adalah busana pesta remaja karena sesuai dengan sifat remaja yang periang, lincah, dan suka mengikuti trend mode baik rambut, busana, maupun aksesoris. Model busana pesta yang unik cocok untuk kaum remaja saat menghadiri suatu acara agar terlihat cantik dan berbeda dari biasanya. Keunikkan busana pesta remaja ini adalah penggunaan peplum. Peplum pada busana pesta cocok dikenakan karena model peplum yang terlihat elegan, feminim, dan berkelas bagi pemakainya. Penggunaan peplum pada busana pesta remaja juga dapat memberikan kesan memperpanjang tubuh atas dan menciptakan pinggang atau panggul yang berisi. Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah (1) Memamparkan tentang busana pesta remaja. (2) menginformasikan tentang pengertian dan model peplum. (3) menjelaskan tentang pembuatan peplum pada busana pesta remaja. Langkah proses pembuatan peplum pada busana pesta remaja ini dimulai dengan pembuatan desain, pengukuran badan, pembuatan pola, rancangan bahan dan harga, memotong bahan, pressing, menjahit, fitting, menghias busana, dan finishing. Kesimpulan yang diperoleh dari pembuatan busana ini adalah dalam proses menjahit, terdapat proses penggabungan bagian-bagian peplum, membentuk peplum pada dressform, dan menjahit ban pinggang peplum mengalami kesulitan karena peplum cukup berat dan tebal sehingga harus hati-hati dalam proses menjahit.