Sumbangan Pendapatan Tenaga Kerja Wanita Sektor Industri Rumah Tangga terhadap Pendapatan Keluarga Di Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar
Main Author: | amidanal hikmah; Mahasiswa |
---|---|
Format: | PeerReviewed eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Online Access: |
http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/Geografi/article/view/42833 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Industri Rumah Tangga merupakan salah satu usaha untuk menyerap tenaga kerja, khususnya tenaga kerja wanita. Kecamatan Wonodadi merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Blitar, yang terdapat 87 industri rumah tangga yang menyerap tenaga kerja wanita. Industri rumah tangga yang ada di Kecamatan Wonodadi di antaranya yaitu industri rumah tangga tas batok kelapa, industri rumah tangga krupuk, industri rumah tangga rokok, industri rumah tangga kripik buah dan lain sebagianya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendiskripsikan karakteristik demografi, karakteristik sosial, karakteristk ekonomi, menjelaskan aktivitas tenaga kerja wanita, mendiskripsikan sumbangan pendapatan dan mendiskripsikan pemanfaatan pendapatan tenaga kerja wanita sektor industri rumah tangga di Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar. Sampel dipilih menggunakan sampel daerah yang menggunakan teknik purposive sampling dan yang kedua adalah sampel responden yang menggunakan teknik random sampling. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif. Metode survey digunakan untuk mencari keterangan secara aktual dan sistematis. Pengumpulan data menggunakan Kuesioner serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan tabulasi tunggal dan tabulasi silang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada karakterisik demografi tenaga kerja wanita di sektor industri rumah tangga sebagian besar berumur 30 − 49 tahun, dan sebagian besar tenaga kerja wanita berstatus sudah menikah. Pada karakteristik sosial tenaga kerja wanita di sektor industri rumah tangga tingkat pendidikan tenaga kerja wanita tergolong rendah yaitu SMP, tenaga kerja wanita sebagian besar memiliki beban tanggungan sebanyak 2 orang, pada karakteristik ekonomi tenaga kerja wanita sektor industri rumah tangga mempunyai rata-rata pendapatan tenaga kerja wanita sektor industri rumah tangga sebesar Rp 416.250,00. Pada aktivitas tenaga kerja wanita disektor industri rumah tangga yaitu pada jam kerja tenaga kerja wanita bekerja 8 jam per hari dengan lama kerja 1 sampai 2 tahun. Sebagian besar industri rumah tangga dalam melakukan pengupahan menggunakan sistem borongan.Tenaga kerja wanita yang mengkotribusikan pendapatannya kepada keluarga sebesar 92,86%, Kontribusi pendapatan tenaga kerja wanita yang di berikan kepada keluarga adalah sebanyak Rp 100.000 – Rp< 500.000 sebesar 74,28%, dan presentase kontribusi pendapatan tenaga kerja wanita sektor industri rumah tangga sebesar 5,00 – 28,74 % dengan rata-rata 24,31%. Pemanfaatan pendapatan digunakan untuk berbagai hal, antara lain untuk memenuhi kebutuhan makan, biaya sekolah anak, menabung serta untuk biaya tak terduga lainnya.