Efek Perbedaan Waktu Ekuilibrasi Sebelum Pembekuan Terhadap Kualitas Spermatozoa Kambing Sapera Menggunakan Diluter Tris Kuning Telur
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek perbedaan waktu ekuilibrasi sebelum pembekuan terhadap kualitas spermatozoa kambing Sapera menggunakan tris kuning telur. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah semen segar kambing Sapera yang berumur 1,5 tahun. Semen ditampung dengan menggunakan vagina buatan kemudian dilakukan pemeriksaan makroskopis dan mikroskopis untuk mengetahui kelayakan untuk dilanjutkan ke dalam proses perlakuan. Hasil pemeriksaan makroskopis kambing Sapera meliputi volume 1,07±0,10 ml, pH semen dengan rata-rata 6,8 konsistensi kental, warna semen krem dan bau khas kambing prengus. Hasil pemeriksaan mikroskopis semen segar kambing Sapera meliputi motilitas spermatozoa kambing Sapera rata-rata 85%±3,16, gerakan massa spermatozoa rata-rata (+++), konsentrasi spermatozoa kambing Sapera rata-rata 3.778±232 juta/ml, viabilitas spermatozoa rata-rata 91%±2,73, abnormalitas spermatozoa rata-rata 3,0%±1,41. Semen yang memenuhi syarat kurang lebih motilitas dan viabilitas 70% kemudian dicampur dengan bahan diluter Tris Kuning Telur dan di tambah dengan gliserol konsentrasi 6%, kemudian semen dibagi menjadi tiga perlakuan yang terdiri dari P1 yaitu semen yang ditambah diluter dan di ekulibrasi selama 1 jam, P2 yaitu semen yang ditambah diluter dan di ekulibrasi selama 3 jam, P3 yaitu semen yang ditambah diluter dan di ekuilibrasi selama 4 jam. Masing-masing perlakuan menggunakan 6 kali ulangan selanjutnya dilakukan pemeriksaan kualitas spermatozoa pada saat sebelum pembekuan