Daftar Isi:
  • Skripsi yang berjudul “Fungsi Mitos dalam Cerpen Terbaik Tempo: Setan Becak, Ayoveva, hingga Chicago May” ini bertujuan untuk memahami perulangan hal terkait mitos dan mengungkap makna yang terkandung dalam cerita pendek yang terbit di Koran Tempo edisi Minggu sepanjang tahun 2016. Dengan memanfaatkan teori stuktural naratif Vladimir Propp, penelitian ini dilakukan dengan dua tahap analisis. Pertama, analisis identifikasi yang dilakukan secara tekstual. Kedua, hasil identifikasi yang berkaitan dengan fungsi atau unsur tetap terkait mitos dirumuskan sesuai dengan urutan kemunculannya di setiap cerpen untuk kemudian dimaknai secara keseluruhan. Hasil penelitian ini menghasilkan temuan sepuluh fungsi, antara lain: peringatan, kehadiran, penerimaan, pertanyaan, respons, kedatangan, permintaan, pertolongan, pelanggaran dan hukuman. Dari kesepuluh unsur tersebut, dua hal hadir secara dominan yaitu penerimaan informasi mitos dan informasi objektif yang diterima individu. Mitos menjadi fungsi paling dominan dengan menghadirkan pesan-pesan kebenaran melalui peringatan dan kehadiran hal-hal gaib. Konsistensi kemunculan fungsi respons, pelanggaran dan hukuman menjadikan sebuah mitos sebagai tata tertib yang mengatur kehidupan dan bersifat mengikat individu. Sedangkan penerimaan informasi objektif yang memiliki kemunculan lebih sedikit dimaknai sebagai upaya menghadirkan kembali kisah-kisah yang mungkin dilupakan oleh masyarakat. Konsistensi kemunculan mitos yang dihadirkan sejajar dengan fakta objektif menunjukkan bahwa Cerpen Terbaik Tempo: Setan Becak, Ayoveva, hingga Chicago May dapat dimaknai sebagai gambaran cara berpikir dan bertindak masyarakat modern khususnya generasi millenial. Hakikat yang ada di luar logika yang diseimbangkan dengan rasionalitas mengajak sebuah perubahan tingkah laku seseorang berdasarkan pembelajaran sikap masa lalu, meliputi kewaspadaan diri, kepekaan terhadap lingkungan sekitar serta mempertimbangkan dan menunjukkan tindakan yang bertanggung jawab.