Daftar Isi:
  • Sebanyak 6 Puskesmas di Kota Surabaya yang tidak memenuhi target cakupan murid SD mendapat pelayanan gigi dan mulut. Tujuan Penelitian ini adalah memberikan rekomendasi dalam upaya peningkatan capaian murid SD untuk mendapatkan pelayanan gigi dan mulut di Puskesmas. Metode penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancang bangun penelitian potong lintang. Lokasi penelitian di wilayah kerja Puskemas Dr. Soetomo, Ketabang dan Kalijudan Kota Surabaya. Waktu penelitian pada bulan November 2019 sampai dengan Desember 2019. Populasi dan sampel penelitian ini adalah pemegang program UKGS Puskemas, guru UKS, orang tua dan murid SD yang pernah dirujuk ke Puskesmas melalui program UKGS sebanyak 235 orang. Hasil penelitian ini antara lain, 1) ketersediaan pelayanan gigi dan mulut, jam buka pelayanan, tenaga kesehatan dan sarana dan prasarana di Puskesmas sudah baik dan sesuai standar; 2) belum semua SD memiliki kebijakan yang mendukung UKGS dan peran Guru UKS masih kurang dalam kegiatan UKGS, serta sebagian besar SD memiliki social support yang tinggi terhadap kegiatan UKGS; 3) sebagian besar orang tua memiliki social support, pengetahuan dan motivasi yang tinggi untuk memanfaatkan pelayanan gigi dan mulut di Puskesmas; 4) sebagian besar murid SD memiliki persepsi yang baik, pengetahuan, dan yang tinggi; 5) sebagian besar murid SD memanfaatkan pelayanan gigi dan mulut di Puskesmas; 6) social support orang tua berpengaruh secara signifikan terhadap pemanfaatan pelayanan gigi dan mulut murid SD. Salah satu rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah melakukan sosialisasi mengenai kesehatan gigi dan mulut tidak hanya kepada guru UKS dan murid SD tetapi juga mengundang orang tua murid SD dan meningkatkan koordinasi antara orang tua, sekolah dan Puskesmas agar tindak lanjut pelayanan gigi murid SD setelah mendapatkan rujukan dapat terjaga dengan baik