Daftar Isi:
  • Penelitian ini membahas tentang Strategi Adaptasi Tayub di Kabupaten Bojonegoro pada tahun 1975-1990. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yakni heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Sumber yang digunakan dalam tulisan ini berupa Arsip dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro, Jurnal, Buku, serta foto. Penelitian ini menjelaskan peran seniman, masyarakat pendukung dan pemerintah dalam melestarikan kesenian tayub agar tidak hilang seiring perkembangan zaman. Kemudian dijelaskan berbagai upaya-upaya yang dilakukan oleh para pelaku tayub, masyarakat pendukung dan pemerintah. Selain itu di jelaskan tentang peniadaan minum-minuman keras dalam pentas tayub, tradisi suwelan dan perubahan pada bentuk tayub, seperti yang terdapat pada pakaian yang di gunakan oleh waranggana saat pentas.